Tingkatkan Kesejahteraan, Ridwan Kamil Minta Anggaran yang Adil untuk Jabar

Kamis, 13 Februari 2020 | 10:30 WIB
Tingkatkan Kesejahteraan, Ridwan Kamil Minta Anggaran yang Adil untuk Jabar
Forum Silahturahmi Tokoh Masyarakat Jawa Barat Tahun 2020, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (12/2/2020). (Dok : Pemdaprov Jabar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sementara itu, Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih mengatakan, DOB bisa menjadi solusi Jabar untuk meningkatkan pelayanan publik dan pemerataan pembangunan. Dia menilai, dengan dukungan anggota DPR dan DPD, usulan DOB Jabar bisa terwujud.

"Adanya forum ini, pemekaran wilayah Jabar akan lebih didengar oleh pemerintah pusat dengan komitmen anggota DPR RI dan DPD RI," katanya.

Wakil Ketua Komisi X DPR, Defe Yusuf Macan Efendi sepakat bahwa Jabar bisa dimekarkan lagi hingga 40 kabupaten/kota, seperti yang diinginkan gubernur. Namun hingga kini pemerintah pusat masih memberlakukan moratorium DOB, karena fakta bahwa banyak DOB di luar Jawa mekar tapi tidak berkembang. Untuk mencabut moratorium perlu lobi tidak satu, dua, atau 91 anggota DPR asal Jabar saja tapi juga legislator yang lain.

Jabar Lebih Maju
Sementara itu, sesepuh Jabar, Otje Djundjunan atau Ceu Popong menyerukan semua eksponen Jabar menyamakan persepsi dengan melepaskan kepentingan organisasi dan golongan demi Jabar yang lebih maju.

Baca Juga: Di Rumah Dinas Ridwan Kamil, Vanesha Prescilla Langsung Peluk Lelaki Ini

“Yang paling sulit menurut pengalaman adalah menyamakan persepsi. Kalau persepsi sama, insyaallah sikap kita sama. Kalau sikap sudah sama, insyallah langkah akan sama,” kata Ceu Popong disambut tepuk tangan.

Politisi senior nasional ini menekankan , sepanjang kesamaan persepsi itu tidak ada maka Jabar tidak akan maju sampai kapan pun.

“Kalau gubernur ingin Jabar juara lahir batin, sampai kiamat pun tidak akan terwujud kalau persepsi tidak sama,” ujarnya.

Menurutnya, heterogenitas Jabar paling tinggi.

“Siapapun yang ada di sini mau DPR/DPD sing dedeuh atuh ka Jabar. Rek ngaran Siahaan rek Ketut paduli teuing. Kalau sudah dedeuh everything is ok,” kata Ceu Popong.

Baca Juga: Ridwan Kamil Ajak Produser Film untuk Syuting di Bandung

Ia berpandangan, Jabar seperti dianaktirikan jangan menyalahkan orang lain tapi sedikit banyak lihat diri sendiri.

“Jabar dianakterekeun tapi saha anu salah? Bukan salah siapa- siapa tapi salah urang keneh. Omat, keluar dari ruangan ini kita harus sama persepsi,” katanya.

Sementara itu, sesepuh Jabar lain, Uu Rukmana minta para legislator yang sudah berkiprah di tingkat nasional untuk jangan melupakan Jabar. Para politikus ini dapat melenggang ke Senayan berkat dukungan suara warga Jabar yang penduduknya terbanyak di Indonesia.

Apresiasi Inisiatif Gubernur Jabar
Dede Yusuf mengapresiasi inisiatif Ridwan, yang mengumpulkan para tokoh Jabar di semua level.

“Ide dan semangat Pak Gubernur penting untuk kita suport, tapi dalam pelaksanannya, kawan-kawan pemda yang harus proaktif,” ujarnya usai Forum Silaturahmi Masyarakat Jawa Barat 2020 di Hotel Said, Jakarta, Rabu (12/2/2020).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI