Zulkifli Hasan Jadi Ketum, PAN Sempat Endus Isu Amien Rais Mau Disingkirkan

Rabu, 12 Februari 2020 | 12:18 WIB
Zulkifli Hasan Jadi Ketum, PAN Sempat Endus Isu Amien Rais Mau Disingkirkan
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menengahi kericunan dalam Rakernas ke V PAN, SAbtu (7/12/2019). [Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi PAN Viva Yoga Mauladi mendengar isu politisi senior partainya, Amien Rais disingkirkan menyusul kemenangan Zulkifli Hasan merebut kursi Ketua Umum PAN untuk yang kedua kalinya. Menurutnya isu itu tidak benar.

Dia juga membantah isu adanya intervensi pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi dalam proses pemilihan Ketua Umum DPP PAN 2020-2025, Karena yang para pemilik suara menentukan pilihannya seusai kehendaknya masing-masing.

Zulkifli Hasan saat ini terpilih menjadi ketua umum Partai Amanat Nasional. Ini adalah kali kedua Zulkifli Hasan menjadi ketum PAN.

"Amien Rais itu salah satu pendiri partai dan tokoh reformasi, Amien itu identik dengan PAN, tidak ada upaya untuk singkirkan Amien Rais terhadap PAN. Jadi itu hanya framming yang dibentuk untuk hal tertentu," kata Viva Yoga di arena Kongres PAN di Hotel Claro, Kendari, Rabu (12/2/2020).

Baca Juga: Amien Rais Dievakuasi Sebelum Kubu Zulhas dan Mulfachri Ricuh di Kongres

Dia mengatakan Ketua DPD PAN banyak yang menjadi pimpinan DPRD kabupaten/kota dan kepala daerah sehingga relatif independen dalam memilih serta paham soal demokrasi dan independensi parpol. Menurut dia tidak perlu ada pemikiran atau dugaan terkait intervensi pemerintah dalam pemilihan Ketum PAN.

Terkait arah politik PAN ke depan, Viva Yoga menilai istilah berada di dalam atau di luar pemerintah itu sama mulianya, menurut platform PAN asal untuk kepentingan bangsa dan negara. Menurut dia, saat ini posisi PAN berada di luar pemerintahan sehingga untuk apa diperdebatkan namun partainya tetap menjaga komunikasi dengan pemerintah.

"Pemerintah adalah lembaga yang diberi wewenang atas nama konstitusi mewakili negara jadi kalau bicara ekonomi sosial masyarakat politik pasti berkaitan dengan pemerintah," katanya.

Viva mengatakan, keputusan politik PAN akan diputuskan secara bersama di internal partai dan belum berpikir ke arah gabung dalam pemerintahan karena baru menyelesaikan Kongres V PAN.

Hatta Rajasa Jadi MPP PAN.

Baca Juga: Amien Rais Kesal Teriakan Lanjutkan, PAN: Itu Dukungan Alami ke Zulhas

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menunjuk politisi senior PAN Hatta Rajasa sebagai Ketua Majelis Penasehat Partai (MPP) PAN periode 2020-2025. Sementara itu, Hatta Rajasa mengatakan akan mendukung semua keputusan Ketua Umum DPP dalam menjalankan partai.

Ia juga mengajak semua kader PAN agar selalu kompak dalam membesarkan partai berlambang matahari tersebut.

Hatta juga mengajak semua DPP dan DPW agar memberikan dukungan kepada Ketua Umum DPP PAN yakni Zulkifli Hasan. Menurutnya jika semua kader memberikan dukungan kepada DPP, maka PAN akan bangkit dan jaya di tahun 2024. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI