Suara.com - Sebanyak 18 orang terjangkit virus corona di Malaysia. Terakhir, seorang lelaki yang terjangkit virus corona.
Lelaki itu adalah warga malaysia yang bekerja di Makau. Dia juga pernah melakukan perjalanan ke China daratan sebelum balik ke Malaysia.
"Laki-laki tersebut dalam keadaan stabil dan dirawat di ruang isolasi Hospital Sungai Buloh. Sebagai tindak lanjut kasus ini Kementerian Kesehatan Malaysia sudah melakukan pelacakan kontak terdekat," ujar Menteri Kesehatan Malaysia Dzulkefly Ahmad saat jumpa pers di Putrajaya, Senin (10/2/2020).
Sebanyak 22 orang kontak terdekat dari terjangkit ke-18 corona yang melibatkan warga negara setempat, sudah diidentifikasi.
Baca Juga: Tanggapi Studi Harvard Soal Corona di Indonesia, Kemenkes: Itu Matematik
"Tiga dari mereka adalah anggota keluarga yaitu ibu, adik dan anak saudara, manakala selebihnya adalah anggota tim kesehatan," katanya.
Dzulkefly Ahmad mengatakan aktivitas pelacakan kontak terdekat masih berlangsung untuk mengenal betul kontak-kontak terdekat yang lain.
Hingga Senin ini jumlah kumulatif kasus positif virus terkait adalah 18 kasus yaitu delapan kasus dari Patient Under Investigation (IPU) atau dalam penyelidikan PUI,
delapan kasus dalam kalangan kontak terdekat dan dua kasus rakyat Malaysia yang dibawa balik dari Wuhan setelah melakukan misi bantuan.
"12 dari terjangkit adalah warga negara China, manakala enam warga negara setempat. Dari 12 kasus positif ini sebanyak tiga kasus telah keluar dari rumah sakit. Pertama balita, kemudian yang di Johor Bahru dan terakhir di Hospital Kuala Lumpur," katanya.
Dia mengatakan bagi tiga kasus yang telah keluar dari rumah sakit telah menjalani ujian deteksi ulang corona dan didapati negatif sebanyak dua kali berturut-turut.
Baca Juga: Ketegangan AS-Iran Hingga Corona Dikhawatirkan Hambat Petumbuhan Ekonomi
"Kami minta semua warga KKM untuk lebih peka kepada situasi terkait corona untuk memperkukuh kesiapsiagaan dan respons terhadap penyakit ini," katanya. (Antara)