Suara.com - Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Bambang Wuryanto mengatakan bahwa ada tiga bakal calon wali kota Solo yang mengikuti uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test yang digelar di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, hari ini.
Ketiga nama itu salah satunya adalah putra kandung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka.
Bambang mengatakan, fit and proper test tersebut sudah merupakan prosedur standar partai dalam mencari kandidat terbaik calon pemimpin daerah.
Ujian yang sama juga diberlakukan kepada bakal calon kepala daerah lainnya, meski lokasi pelaksanaan fit and proper test bukan bertempat di DPP PDI Perjuangan.
Baca Juga: Maju Pilkada Solo, Gibran Putra Jokowi Jalani Uji Kelayakan Siang Ini
"Soal fit and proper itu adalah standar. Kalau bertanya soal dipanggilnya cawalkot Solo, iya, bakal calon. Itu nanti akan hadir Mas Gibran, Pak purnomo, dan Mas Teguh. Jadi tiga orang. Itulah fit and proper yang akan dijalani. Untuk equal treatment saja, semua akan jalani," kata Bambang di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (10/2/2020).
Ketua DPP PDIP Jawa Tengah itu mengatakan bahwa nantinya ada sejumlah poin yang bakal dilakukan dalam proses uji kelayakan dan kepatutan terhadap tiga bakal calon wali kota Solo tersebut.
Di antaranya, mereka, termasuk Gibran akan dilihat sejauh mana kompetensi yang dimiliki sebagai bakal kepala daerah nantinya.
"Yang di-fit proper test itu cocok gak, punya kompetensi gak, tentu kami kan punya cara pandang yang berbeda. Misalnya gimana cara memandang masalah pokok di Kota Solo itu apa, dan seterusnya lah. Gimana kalau seandainya jadi ya itu normal aja lah seperti biasa lah," ujar Bambang.
Diketahui, Gibran rencananya akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test di kantor DPP PDIP Perjuangan, Jakarta Pusat, Senin (10/2/2020). Fit and proper test calon kepala daerah itu akan baru dimulai pukul 13.00 WIB.
Baca Juga: Hari Ini Anak Jokowi, Gibran Ujian Calon Wali Kota Solo di DPP PDIP
Dari pantauan Suara.com di lokasi, belum tampak wajah Gibran menyambangi kantor DPP PDIP. Hal itu pun didukung oleh pernyataan salah satu penjaga keamanan yang tengah berjaga.
"(Gibran) belum ada. Nanti jam 13.00 WIB," kata salah seorang penjaga yang tengah menutupkan pintu gerbang.