Tentara Thailand Penembak Massal Ditimbak Mati, Polisi Selamatkan 8 Sandera

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Minggu, 09 Februari 2020 | 11:25 WIB
Tentara Thailand Penembak Massal Ditimbak Mati, Polisi Selamatkan 8 Sandera
Seorang tentara Thailand menembak 17 orang dengan sadis hingga mereka tewas. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasukan keamanan Thailand berhasil menembak mati seorang oknum tentara pelaku penembakan massal. Dalam aksi koboi oknum tentara tersebut, pihak kepolisian dan militer setempat mencatat sedikitnya 21 orang dilaporkan tewas.

Seperti diberitakan Antara dilansir dari Reuters, pelaku tewas di pusat perbelanjaan di Kota Nakhon Ratchasima, tempat dia bersembunyi.

"Polisi menebak mati si pelaku dan menyelamatkan delapan sandera. Beberapa di antaranya terluka," kata salah satu sumber keamanan, Minggu (9/2/2020).

Kedua sumber menolak disebutkan namanya lantaran tak berwenang berbicara di hadapan media.

Baca Juga: Home Industri Ganja Sintetis di Surabaya, Polisi Bekuk 13 Orang

Untuk diketahui, penembakan mulai terjadi sekitar pukul 3 sore waktu setempat pada Sabtu (8/2/2020).

Saat itu, oknum tentara tersebut memberondongkan peluru ke sebuah rumah sebelum bergeser ke pangkalan militer dan kemudian menyasar pusat perbelanjaan di Nakhon Ratchasima, timur laut Thailand.

Pasukan keamanan Thailand mengevakuasi warga dalam mal Terminal 21 usai baku tembak dengan pelaku penembakan massal Nakhon Ratchasima, Thailand, Minggu (9/2/2020). Pelaku penembakan massal membunuh dua orang yang terlibat perselisihan keuangan dengannya sebelum melakukan penembakkan massal dan menewaskan setidaknya 21 orang serta melukai 31 lainnya. ANTARA FOTO/REUTERS/Athit Perawongmetha/foc.
Pasukan keamanan Thailand mengevakuasi warga dalam mal Terminal 21 usai baku tembak dengan pelaku penembakan massal Nakhon Ratchasima, Thailand, Minggu (9/2/2020). Pelaku penembakan massal membunuh dua orang yang terlibat perselisihan keuangan dengannya sebelum melakukan penembakkan massal dan menewaskan setidaknya 21 orang serta melukai 31 lainnya. ANTARA FOTO/REUTERS/Athit Perawongmetha/foc.

Sebelumnya seorang wanita yang diwawancarai oleh saluran televisi Thailand One mengatakan dia mendengar suara tembakan ketika berada di pusat perbelanjaan dan bersembunyi di sebuah toko pakaian sebelum melarikan diri.

Penembak itu awalnya pergi ke sebuah rumah di kota itu dan menembak mati dua orang, sebelum pergi ke toko senjata di pangkalan militer dan mengambil senjata baru, kata polisi setempat.

"Dia juga menembak orang di pangkalan militer," kata mereka.

Baca Juga: Video Detik -detik Pemobil Ajak Duel Polisi di Angke: Copot Baju Lo!

Tagar #KoratShootingRampage dan #SaveKorat menjadi tren di media sosial di Thailand.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI