Ngamuk dan Tembak Belasan Orang Hingga Tewas, Tentara Thailand Didor

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Minggu, 09 Februari 2020 | 10:45 WIB
Ngamuk dan Tembak Belasan Orang Hingga Tewas, Tentara Thailand Didor
Seorang tentara Thailand menembak 17 orang dengan sadis hingga mereka tewas. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pihak keamanan di Thailand menembak seorang prajurit yang sempat mengamuk di salah satu pusat perbelanjaan. Kekinian, pelaku dikabarkan tewas, Minggu (9/2/2020) waktu setempat.

Dilansir dari washingtonpost.com, 17 orang dilaporkan tewas dan 21 orang menjadi korban oknum tentara Thailand tersebut. Pria itu melakukan streaming penembakan dari Facebook. Setelah itu pelaku bersembunyi di mal.

Pelaku dilaporkan membawa senapan serbu dan dibalut kamuflase dan helm, sebagai Jakrapanth Thomma. Pelaku diperkirakan berusia 32 tahun, seorang sersan di militer Thailand.

Untuk diketahui, penembakan brutal itu terjadi pada Sabtu (8/2/2020) kemarin di Kota Nakhon Ratchasima di timur laut Thailand.

Baca Juga: Pemobil yang Cekik Polisi di Tol Angke Bawa Pisau dan Setrum

Insiden itu diungkapkan melalui pesan yang dikirimkan oleh juru bicara kepolisian, Kissana Phathanacharoen, kepada wartawan.

"Pelaku (sempat) berkeliaran di pusat perbelanjaan," kata pemerintah setempat dan polisi.

Penembakan jarang terjadi di negara Asia Tenggara itu. Selain di bagian selatan, tempat pemberontakan berlangsung puluhan tahun. Seorang pejabat layanan ambulans di kota itu mengatakan jumlah korban tewas mencapai 20 orang.

"Kami tidak tahu mengapa ia melakukan ini. Tampaknya ia gila," kata juru bicara kementerian pertahanan, Kongcheep Tantrawanit.

Sejumlah polisi Thailand tiba di lokasi persembunyian pelaku penembakan di Kota Nakhon Ratchasima, Sabtu (8/2/2020). [AFP]
Sejumlah polisi Thailand tiba di lokasi persembunyian pelaku penembakan di Kota Nakhon Ratchasima, Sabtu (8/2/2020). [AFP]

Polisi mengidentifikasi tersangka sebagai Jakrapanth Thomma. Sebelumnya pada hari yang sama, ia menulis di laman Facebook-nya bahwa "kematian tidak bisa dihindari untuk semua orang".

Baca Juga: Polisi Akhirnya Tangguhkan Penahanan NN yang Digerebek Andre Rosiade

Dia juga mengunggah foto yang tampaknya merupakan foto tangannya memegang senjata.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI