Suara.com - DPP Partai Gerindra memutuskan untuk tidak mengusung kadernya Andre Rosiade sebagai bakal calon gubernur (Bacagub) dalam Pilkada Sumatera Barat 2020. Keputusan tersebut diambil setelah skandal gerebek PSK berinisial NN di Kota Padang menjadi kontroversi.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau proses renovasi Masjid Istiqlal, Jakarta. Ia menyebut bila renovasi rumah ibadah itu menelan anggaran hingga Rp 465 miliar.
Selain kedua berita tersebut, Suara.com telah merangkum berita-berita heboh lainnya sepanjang Jumat (7/2/2020).
1. Gerindra Putuskan Tak Usung Andre Rosiade Jadi Calon Gubernur Sumbar
Baca Juga: Update Virus Corona di Indonesia: 49 Negatif, 1 Masih Dalam Observasi
DPP Partai Gerindra memutuskan untuk tidak menjadikan Andre Rosiade sebagai salah satu kandidat bakal calon gubernur Sumatra Barat dalam Pilkada 2020.
2. Pilu, Resepsi Pernikahan Digelar Tanpa Makanan karena Kena Tipu WO
Kasus penipuan wedding organizer (WO) kembali menghebohkan media sosial. Sepasang pengantin di Jakarta kena tipu WO yang tidak menyediakan makanan saat resepsi pernikahan.
Baca Juga: PSK NN Dijebak, Kapitra: Yang Pakai Jasa dan Booking Kamar Harus Ditangkap
Kejadian tersebut terungkap seusai akun Instagram @depok24 jam membagikan unggahan pada Selasa (4/2/2020).
3. Tinjau Renovasi Masjid Istiqlal, Jokowi: Anggaran yang Diperlukan Rp 465 M
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau proyek renovasi Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (7/2/2020). Jokowi tampak mengenakan baju kemeja putih.
Renovasi Masjid Istiqlal kata Jokowi, sudah dimulai pada tahun 2019 lalu.
4. Minta Ampun ke Wali Kota Risma, Kini Zikria Dzatil Menangis
Zikria Dzatil menangis tidak mau diwawancara jurnalis. Dia pun tetiba jongkok saat dibawa oleh polisi.
Kejadian itu Kamis (6/1/2020) sore. Dia mengenakan baju tahanan oranye. Zikria Dzatil syok usai wawancara dengan wartawan.
5. Heboh Skandal Gerebek PSK, Andre Rosiade Duga Diserang Pendukung Ahok
Anggota DPR RI Andre Rosiade menduga kasus gerebek PSK menjadi heboh akibat serangan dari pendukung Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok. Sebab, sebelum kasus gerebek ramai, ia sempat mengkritik Ahok.
Andre sempat menyindir Ahok dalam rapat kerja Komisi VI DPR RI. Saat itu, rapat dihadiri oleh Direktur Utama PT Pertamina, bukan Ahok.