JK Bandingkan dengan China, Indonesia Sulit 10 Hari Bangun RS Corona

Kamis, 06 Februari 2020 | 13:16 WIB
JK Bandingkan dengan China, Indonesia Sulit 10 Hari Bangun RS Corona
Mantan Wapres Jusuf Kalla bersama Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X. [Suara.com/Putu Ayu P]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla memprediksi jika virus corona sampai masuk Indonesia, efeknya akan sangat bahaya. Terlebih Indonesia sulit mengontrol masyarakatnya.

Wakil Presiden RI periode 2014-2019 itu mengatakan bahwa PMI akan antara lain akan membantu menyampaikan penyuluhan kepada warga mengenai penerapan pola hidup bersih dan sehat. Termasuk cara mengenakan masker dan mencuci tangan.

"Jika corona masuk ke Indonesia, efeknya bisa dahsyat, karena akan sulit mengontrol masyarakat. Berbeda dengan China, Indonesia pastinya sangat sulit membangun rumah sakit dalam waktu 10 hari, untuk itu diperlukan upaya-upaya pencegahan," kata JK dalam siaran persnya, Kamis (6/2/2020)

Ia menjelaskan pula bahwa PMI sudah mengirimkan 50 ribu masker ke Hong Kong dan 20 ribu masker ke Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, guna mendukung upaya pencegahan penyebaran virus corona.

Baca Juga: Tiga Smartband Ini Bisa Deteksi Gejala Virus Corona

PMI, ia melanjutkan, juga berencana mengadakan sekitar satu juta masker untuk membantu pemenuhan kebutuhan masker dalam upaya mencegah penyebaran virus corona.

Sekretaris Jendral PMI Sudirman Said mengatakan bahwa dalam upaya mitigasi pencegahan penyebaran virus corona, PMI telah menyiapkan 14 pertanyaan seputar virus corona serta jawabannya dan menyebarkannya melalui akun media sosial PMI.

"PMI juga menyiagakan posko dan relawan di 34 provinsi untuk antisipasi serta pencegahan virus corona dan meningkatkan perhatian pada wilayah Batam, Bali, Manado, serta DKI Jakarta yang menjadi perhatian," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI