Menag Fachrul Razi: Gus Sholah Tokoh Seluruh Agama

Senin, 03 Februari 2020 | 08:06 WIB
Menag Fachrul Razi: Gus Sholah Tokoh Seluruh Agama
Menteri Agama Fachrul Razi melayat ke rumah almarhum Gus Sholah, Senin (3/2/2020) pagi. (Suara.com/Stephanus Aranditio)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Agama Fachrul Razi melayat ke rumah almarhum Salahuddin Wahid atau biasa dipanggil Gus Sholah di rumah duka, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020) pagi.

Pantauan Suara.com, Fahrul Razi datang bersama rombongan kementerian agama sekitar pukul 06.20 WIB, dia menggunakan jas hitam dan kemeja putih.

Menurut Fachrul, Gus Sholah adalah sosok tokoh agama yang menyejukkan bagi seluruh agama, tak hanya agama Islam.

"Beliau tokoh bangsa yang luar biasa, saya tidak bilang hanya tokoh agama Islam. Tapi beliau juga tokoh semua agama, orangnya rendah hati, bicara menyejukkan, tidak pernah menyakiti orang saya kira semua warga negara Indonesia pasti kehilangan beliau," kata Fachrul di rumah duka.

Baca Juga: Presiden Jokowi Ajak Menteri-menterinya Melayat ke Rumah Duka Gus Sholah

Dia juga mengaku sempat berkomunikasi secara intens dengan Gus Sholah saat almarhum mencalonkan diri menjadi Calon Wakil Presiden bersama Wiranto pada 2004.

"Yang lalu pada saat masa beliau jadi calon wakil presidennya bapak Wiranto dulu saya dekat dengan beliau dan saya sangat kenal bagaimana kepribadiannya sangat rendah hati, sangat menyejukkan," ucapnya.

Diketahui, Gus Sholah, adik Presiden keempat RI Gus Dur, wafat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta pada Minggu (2/2/2020) 20.55 WIB.

Pria kelahiran Jombang, Jawa Timur, 11 September 1942 itu dikenal sebagai seorang aktivis, ulama, politikus, dan tokoh pembela hak asasi manusia (HAM) di Indonesia.

Gus Sholah pernah menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada masa awal reformasi 1998, dan juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komnas HAM.

Baca Juga: Ma'ruf Amin Melayat Gus Sholah: Beliau Tokoh Agama Sekaligus Demokrasi

Bersama kandidat presiden Wiranto, Gus Sholah mencalonkan diri sebagai kandidat wakil presiden pada pemilu presiden 2004, namun kalah di babak pertama karena menempati peringkat ketiga.

REKOMENDASI

TERKINI