Suara.com - Pemerintah Pusat akan segera mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China.
Tim evakuasi akan segera diberangkatkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, Sabtu (1/2/2020) siang.
Pelepasan ini dilakukan oleh Menteri Kesahatan Terawan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Panglima TNI Marsekal Edi Tjahjanto.
Ketiganya beserta rombongan sudah datang di ruang VIP Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca Juga: Heboh Corona, WNI yang Dijemput di China Bakal Dikarantina Selama 14 Hari
Selain itu, tim evakuasi yang berjumlah puluhan orang ini juga sudah dibariskan di lobi ruang VIP. Mereka terdiri dari berbagai unsur seperti TNI hingga kementerian.
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia secara resmi mengumumkan akan melakukan evakuasi terhadap 243 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kota Wuhan, Provinsi Jubei, China, pusat virus corona. Mereka akan dipulangkan dalam waktu kurang dari 1 X 24 Jam sejak Jumat (1/2/2020).
Hal itu dipastikan oleh Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam konferensi pers di Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Kamis (31/1/2020) pukul 15.30 WIB.
Retno mengatakan tim evakuasi sudah mendapatkan izin dari otoritas China setelah dirinya bertemu dengan Duta Besar China untuk Indonesia Xiao Qian di Kemenlu Jumat pagi.
"Keberangakatan pesawat penjemput bersama dengan tim akan dilakukan dalam waktu kurang dari 24 jam," kata Retno di Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Kamis (31/1/2020).
Baca Juga: Gunakan Maskapai Swasta, Pemerintah Evakuasi WNI di Wuhan Siang Ini
Retno menyebut proses evakuasi ini menggunakan pesawat berbadan lebar agar bisa mengangkut ratusan WNI dan awak pesawatnya.
Meski demikian, Retno tidak menjelaskan lebih lanjut pesawat dari maskapai atau instansi mana yang akan berangkat melakukan misi evakuasi.
"Pesawat yang digunakan adalah pesawat berbadan lebar agar semua WNI yang bersedia dievakuasi dapat diterbangkan secara langsung tanpa melalui transit," katanya.