Namun demikian, Eva mengungkapkan, salah satu bantuan yang penting adalah masker N95. Karena stok masker semakin berkurang, sementara para mahasiswa tidak bisa membeli karena toko-toko di Wuhan tutup.
"Beli secara online juga tidak bisa," katanya.
Berharap Dievakuasi
Meski tetap berusaha tenang dan dalam kondisi sehat. Eva mengungkapkan, kondisi Wuhan yang 'terisolasi' sampai batas yang belum ditentukan menjadikan sejumlah mahasiswa Indonesia termasuk dari negara lain mulai khawatir dan berharap dievakuasi oleh pemerintah negara masing-masing.
Baca Juga: WNI di Wuhan Dikasih Duit Ratusan Juta, Disuruh Beli Makan Sendiri
"Terlebih lagi jumlah korban virus corona yang dilaporkan terus bertambah, membuat kita khawatir," katanya.
Meski demikian ia menyadari proses evakuasi dari Wuhan merupakan hal yang cukup sulit. Sebab, hal itu butuh proses panjang.
Pada kesempatan itu, Eva mewakili mahasiswa Indonesia di Wuhan menyampaikan rasa terima kasihnya atas semua dukungan dari pemerintah dan warga Indonesia.