Revitalisasi Monas Dihentikan Sementara, Pemprov DKI Tunggu Arahan Setneg

Selasa, 28 Januari 2020 | 19:11 WIB
Revitalisasi Monas Dihentikan Sementara, Pemprov DKI Tunggu Arahan Setneg
Revitalisasi kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat. (Suara.com/Fakhri).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemprov DKI Jakarta memutuskan untuk menghentikan sementara proyek revitalisasi Monas. Hal ini dilakukan karena banyaknya permintaan dan protes, termasuk dari Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).

Siang tadi, pimpinan DPRD Jakarta menggelar rapat. Setelah itu mereka melakukan sidak langsung ke sisi selatan Monas yang menuai kontroversi itu.

Ketua DPRD Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengatakan proyek ini memiliki sejumlah hal yang patut disoroti. Mulai dari pengalihan fungsi sebagai daerah resapan air, penebangan pohon, hingga proses lelangnya.

“Jadi hari ini kami meminta kepada Eksekutif untuk merekomendasikan dihentikan sementara,” ujar Prasetio di lokasi usai sidak, Selasa (28/1/2020).

Baca Juga: Bohongi Anies dan Batal Jadi Dirut TransJakarta, Donny Saragih Bela Diri

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah DKI Saefullah mengaku akan menerima rekomendasi DPRD itu. Meski demikian, ia lebih menginginkan proyek yang sudah berjalan lebih dari 50 persen itu dilanjutkan.

"Kami lebih suka ini diteruskan, tapi karena ada hasil rapat koordinasi DPRD, ya sudah ini dihentikan sementara, untuk menghargai ini semua," kata Saefullah.

Kedepannya Saefullah mengaku akan berkoordinasi dengan Mensetneg Pratikno, selaku ketua Dewan Pengarah Kawasan Medan Merdeka. Ia menunggu Kemensetneg memberikan rekomendasi setelah proyek dihentikan.

"Kami menunggu dari Kemensetneg, sebagai ketua komite untuk memberikan rekomendasi," pungkasnya.

Untuk diketahui, Revitalisasi Monas memicu kontroversi karena disebut mengorbankan sekitar 190 pohon dan dikerjakan oleh kontraktor bermasalah. Tetapi tudingan itu telah dibantah oleh Pemerintah DKI Jakarta dan kontraktor yang memenangkan tender, PT Bahana Prima Nusantara.

Baca Juga: Dicopot karena Bohongi Anies, Eks Dirut TJ: Saya Gak Kuat yang Gitu-gitu

Revitalisasi Monas dianggarkan senilai Rp 71,3 miliar dan dikerjakan oleh PT Bahana Prima Nusantara sebagai pemenang tender dengan penawaran Rp 64,41 miliar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI