Darius Mendadak Meninggal Saat Mendarat di Bandara El Tari Kupang

Selasa, 28 Januari 2020 | 16:49 WIB
Darius Mendadak Meninggal Saat Mendarat di Bandara El Tari Kupang
Petugas keamanan bandara mengangkat jenazah seorang pria yang tiba-tiba meninggal di Bandara El Tari. (Antara).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang penumpang pesawat maskapai penerbangan Wings Air dengan tujuan penerbangan Kupang-Ende bernama Darius Ruru (52) dilaporkan lemas dan meninggal dunia di bandara El Tari Kupang, Selasa (28/1) pagi.

Humas PT Angkasa Pura I Bandara El Tari Kupang Dadang Jaka Ruliawan kepada ANTARA, mengatakan bahwa kondisi Darius menurut keterangan keluarga awalnya sehat-sehat saja.

"Kondisinya sudah mulai lemas usai berjalan menuju ke pesawat Wings Air," kata Dadang. 

Setelah masuk ke dalam pesawat, penumpang langsung diarahkan oleh awak kabin maskapai penerbangan itu untuk segera diberikan pertolongan karena kondisi penumpang sudah tak sadarkan diri.

Baca Juga: Bawa 180 Penumpang, Pesawat Boeing Ukraina Jatuh di Dekat Teheran

Darius yang sudah tak sadarkan diri kemudian diantar oleh petugas bandara ditemani keluarganya menuju ke ruang karantina kesehatan untuk diberikan pertolongan lebih lanjut.

"Saat tiba korban langsung ditangani oleh dokter dari KKP yang saat itu dijaga oleh dr. Sintia," tambah dia.

Proses pertolongan berlangsung selama kurang lebih 30an menit, namun setelah diperiksa dr. Sintia mengaku bahwa tak bisa memberikan pertolongan lagi ke Darius karena nyawanya sudah tak bisa tertolong.

Sementara itu dari informasi dari petugas KKP yang bertugas di bandara El Tari, penumpang sendiri sebelum berangkat tidak melaporkan kondisi kesehatan atau melaporkan riwayat kesehatannya ke petugas KKP.

"Penumpang sempat dibawa ke KKP, tetapi saat sampai di ruangan sudah tak tertolong lagi. Ia meninggal begitu cepat, yakni pada pukul 08.45 Wita setelah pada pukul 08.30 Wita dibawa ke ruangan," kata dokter dari KKP Vani.

Baca Juga: Jumlah Penumpang Pesawat ke Yogyakarta Meningkat meski Cuaca Tak Bersahabat

Dari hasil penggalian informasi, korban juga diketahui tak ada riwayat perjalanan ke luar negeri terutama daerah endemis dalam waktu dua pekan terakhir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI