Suara.com - Legenda basket NBA AS Kobe Bryant dikabarkan tewas dalam peristiwa kecelakaan helikopter di California AS, Minggu (26/1/2020) waktu setempat. Helikopter yang membawa mantan bintang LA Lakers itu terbakar saat mengudara di langit Kota Calabasas.
Dilansir dari BBC, helikopter yang membawa Kobe Bryant berpenumpang lima orang. Semua orang yang ada didalamnya dikabarkan tewas.
Menurut otoritas keamanan Los Angeles, beberapa seorang saksi mata mengatakan, bahwa mereka mendengar mesin helikopter bergetar sebelum jatuh dan menewaskan Kobe Bryant.
Baca Juga: Ini Penampakan Helikopter yang Tewaskan Kobe Bryant
Hingga saat ini, pihak otoritas keamanan Los Angeles masih menyelidiki penyebab peristiwa kecelakaan helikopter yang menewaskan Kobe Bryant.
Selain Kobe Bryant, putrinya yang bernama Gianna Maria Onore juga dikabarkan turut dalam peristiwa tersebut. Gianna Maria Onore juga dikabarkan tewas bersama sang ayah tercintanya Kobe Bryant.
Berita beredar, kecelakaan itu terjadi sebelum Kobe Bryant dan Gianna Maria Onore menghadiri sesi latihan bola basket di Mamba Academy, Thousand Oaks, California.
Sang putri tercinta memang ingin sekali mengikuti jejak sang ayah yang kini menjadi legenda NBA.
Kobe Bryant yang meninggal di usia ke 41 tahun, tercatat telah lima kali juara NBA dan dua kali juara Olimpiade.
Baca Juga: BERITA TERKINI: Legenda NBA Kobe Bryant Tewas Akibat Kecelakaan Helikopter
Kobe Bryant pernah menjadi Most Valuable Player NBA 2008 dan dua kali terpilih sebagai MPV dalam NBA Final.
Belum lama ini pada 2018, Kobe Bryant memenangkan Academy Award untuk film pendek Dear Basketball yang diangkat dari puisi tulisannya sebelum pensiun.
Kobe Bryant pensiun pada April 2016 setelah 20 tahun bersama skuad LA Lakers.