Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Rachland Nashidik, melontarkan sindiran kepada Presiden Jokowi, terkait perayaan Tahun Baru Imlek 2571, Sabtu (25/1/2020).
Rachland menyindir Jokowi yang absen dalam perayaan tersebut. Hal itu dia sampaikan melalui tulisan pada akun Twitter @RachlanNashidik.
Menurutnya, Jokowi selalu tak pernah hadir saat perayaan Imlek selama enam tahun menjabat sebagai kepala negara.
Rachland sempat menyinggung soal kepemimpinan Presiden Abdurahman Wahid atau Gusdur yang mencabut larangan perayaan Imlek.
Baca Juga: Sembahyang Tahun Baru Imlek di Vihara Dharma Bhakti
Sebab, warga etnis Tionghoa pernah dilarang merayakan Imlek selama 32 tahun kekuasaan Orde Baru Soeharto
"Tiga dekade warga Kong Hu Chu dilarang rayakan Imlek. Presiden Gus Dur mencabut larangan dari era Soeharto itu," tulis Rachland.
Sejak perayaan Imlek ditetapkan sebagai hari libur nasional oleh Gus Dur, kata Rachlan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selalu hadir dalam perayaan.
"Sejak itu, kepala negara hadiri perayaan Imlek nasional. 10 kali Presiden SBY menghadirinya. Presiden Jokowi? Kini sudah 6 tahun berkuasa. Tak sekali pun hadir," sambungnya.
Jokowi ucapkan selamat Imlek
Baca Juga: Imlek 2020, Ahok Doakan Bangsa Indonesia Semakin Baik
Presiden Jokowi memberikan ucapan selamat Tahun Baru Imlek 2571 melalui akun Instagram pribadinya, @jokowi.