Klarifikasi soal video Gus Dur dibaptis juga pernah dimuat oleh beberapa situs. Salah satunya Nu.or.id dalam artikel berjudul "Heboh, VCD Gus Dur Dibaptis", pada Jumat 7 November 2003.
Dalam artikel tersebut, seorang pendeta Katolik di Bondowoso, Jawa Timur, Romo Fajar menampik kabar Gus Dur dibaptis. Romo Fajar mengatakan, pendeta dan romo dalam acara itu hanya menyembahyangkan dan mendoakan keselamatan Gus Dur.
Ia pun menjelaskan, ritual baptis itu tidak mudah, harus melalui beberapa tahapan. Baptis Hakiki dilakukan bila seseorang ingin masuk Katolik.
Sementara dalam situs Liputan6.com, juga dimuat bantahan Gus Dur mengenai kabar dirinya dibaptis. Bantahan itu ditunjukkan lewat artikel berjudul "Gus Dur Bantah Pernah Dibaptis" pada 21 Februari 2008.
Baca Juga: Warung Tuak Dirazia, Warga Deli Serdang Sumut Serbu dan Rusak Masjid
Gus Dur menegaskan dirinya tidak dibaptis menjadi non-muslim. Pernyataan itu disampaikan saat menghadiri sebuah acara dialog pengikut ajaran Tarekat Syatari yang digelar di Sumatera Barat.
Menurut Gus Dur, jika dirinya benar dibaptis maka sudah mendapat penolakan dari para ulama di seantero Pulau Jawa.
"Saya datang ke tempat ibadah non-muslim di Istora, mereka punya perayaan lalu tokohnya minta saya naik ke atas panggung untuk didoakan. Siapa tahu kalau dia tersebut ditema oleh Alla atau tidakkan bukan urusan kita," demikian pernyataan Gus Dur.
Kesimpulan
Unggahan akun Facebook Rubio adalah palsu alias hoaks. Konten tersebut berisi narasi keliru sehingga masuk dalam kategori False Content. Faktanya, Gus Dur bukan dibaptis melainkan tengah didoakan oleh umat Kristiani.
Baca Juga: Korban Tewas Akibat Virus Corona di China Melonjak Jadi 41 Orang