Pekerja China di Gedung BRI Terjangkit Virus Corona? Ini Faktanya

Kamis, 23 Januari 2020 | 16:10 WIB
Pekerja China di Gedung BRI Terjangkit Virus Corona? Ini Faktanya
Gedung BRI [suara.com/Agung Sandy Lesmana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bank Rakyat Indonesia (Bank BRI) mengkonfirmasi terkait dengan adanya pekerja asal China yang perupakan pekerja Huawei yang berkantor di Bank BRI diduga terjangkit virus corona atau virus nCoV. Saat ini BRI bersama dengan Huawei tengah menginvestigasi terkait kebenaran informasi tersebut.

Pekerja China itu sudah dilarikan ke rumah sakit. Dia juga sudah mendapatkan penanganan medis.

"Pekerja Huawei yang demam telah dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis serta diagnosa kebenaran terkena Virus Corona," ujar Corporate Secretaruy Bank BRI, Hari Purnomo dalam keterangannya, Kamis (23/1/2020).

Hari menegaskan selama ini Bank BRI selalu mengedepankan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Perkantoran bagi para pekerja BRI sebagaimana yang tercantum pada peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 48 Tahun 2016.

Baca Juga: Teror Virus Corona, Jepang Keluarkan Imbauan Tak Pergi ke Wuhan China

"Saat ini BRI telah melakukan pengendalian risiko keselamatan bagi para pekerja BRI dengan memberikan masker bagi seluruh pekerja Kantor Pusat Bank BRI," imbuh dia.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan China Li Bin mengatakan ada lebih dari 2.200 orang yang terindikasi melakukan kontak dengan pasien. Lebih dari 700 sudah dinyatakan sehat dan tidak terinfeksi, sementara sisanya masih menjalani pemantauan.

"Kami melihat adanya kemungkinan virus bermutasi dan menyebar lebih jauh," ujar Li Bin, sembari mengatakan risiko penularan meningkat jelang Tahun Baru Imlek.

Gejala virus corona yang menyebabkan pneumonia ini antara lain demam, batuk, dan kesulitan bernapas.

Pihak kesehatan berpendapat bahwa wabah akibat virus Corona ini berkaitan dengan pasar makanan laut di Wuhan. Tetapi, beberapa pasien baru mau menghindari pasar ini setelah didiagnosis dengan virus Corona.

Baca Juga: Diduga Terjangkit Virus Corona, Karyawan Huawei Indonesia Dilarikan ke RS

Sekarang ini belum tersedia vaksin untuk jenis virus Corona baru. Tetapi, perlu diwaspadai kalau gejalanya meliputi demam, kesulitan bernapas dan infiltrat pneumonik di paru-paru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI