Suara.com - Pertunjukan barongsai selalu memeriahkan Tahun Baru Cina atau Imlek. Tarian yang menggunakan boneka berbentuk singa yang dimainkan oleh dua orang ini tidak pernah absen dalam acara perayaan Imlek dan event lainnya.
Gerakan barongsai yang lincah dan musik meriah menjadi tontonan banyak orang.
Perlu diketahui, ada cerita sejarah menarik dari pertunjukan barongsai yang selalu hadir saat Imlek. Terdapat beberapa versi tentang sejarah barongsai.
- Yang pertama, menyebutkan bahwa tarian barongsai dilakukan untuk mengusir setan.
"Menurut kepercayaan leluhur (China), setiap awal tahun baru adalah masa di mana para dewa dewi kembali ke kahyangan untuk melapor ke Kaisar Langit. Maka saat ini roh-roh jahat di dunia menjadi semakin ganas karena tidak ada yang mengendalikan mereka ketika dewa-dewi rapat di kahyangan," dikutip dari buku 5000 Tahun Ensiklopedia Tionghua 1 karya Christine, seperti diberitakan Covesia---partner Suara.com, Jumat (1/2/2019).
Baca Juga: Buka Praktik Ilegal, Dokter Asal Tiongkok Diciduk Polisi
Kepercayaan itu membuat orang China kuno mengadakan tarian barongsai yang sebelumnya telah diberkati di klenteng dengan maksud mengusir setan.
- Versi kedua, kesenian Barongsai populer pada zaman dinasti Selatan-Utara (Nan Bei) tahun 420-589 Masehi.
Tarian ini berhubungan dengan perang antara raja Song Wen Di dan negeri Lin Yi, menurut laman tionghoa.info.
Saat itu pasukan dari raja Song Wen Di kewalahan menghadapi serangan pasukan gajah Raja Fan Yang dari negeri Lin Yi. Seorang panglima perang bernama Zhong Que membuat tiruan boneka singa untuk mengusir pasukan gajah itu.
Taktik ini berhasil mengelabuhi pasukan gajah Fan Yang hingga akhirnya tarian barongsai melegenda hingga sekarang.
- Versi ketiga, berdasarkan cerita pada masa Dinasti Qing.
Saat itu sebuah wilayah di China mendadak diserang monster. Monster ini hadir hingga menimbulkan rasa resah para penduduk, dilansir oleh Guideku.com (31/1/2019).
Baca Juga: Ngeri! Aspal di Jalan Raya Bogor-Jakarta Mendadak Menggelembung
Tiba-tiba muncul singa atau barongsai yang membuat monster itu ketakutan dan pergi. Namun singa itu pergi setelah keadaan aman.