Suara.com - Polres Metro Jakarta Timur akan melakukan tes psikologi kepada Baharudin (26), pelaku begal bokong mahasiswi di Gang Mulia, RT 08/08, Jalan Otista Raya, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur. Aksi tak terpuji tersebut dilakukan Baharudin pada Jumat (17/1/2020).
Kapolres Jakarta Timur Kombes Arie Ardian Rishadi mengatakan pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetes kejiwaan Baharudin.
"Nanti juga kami akan melakukan pemeriksaan secara psikologis. Apakah memang ada kelainan dari tersangka ini, nanti kami akan melakukan pemeriksaan psikologis yang bersangkutan," kata Kombes Arie Ardian di Polres Jakarta Timur, Selasa (21/2/2020).
Baca Juga: Polisi Temukan 2 Tersangka Baru yang Terlibat di Kasus Narkoba Ibra Azhari
Arie mengungkapkan bahwa Baharudin yang sudah menikah ini mengaku tidak memiliki masalah rumah tangga, namun aksi cabulnya berlangsung secara spontan.
"Berdasarkan keterangan (rumah tangga) yang bersangkutan harmonis," ucapnya.
Berdasarkan pemeriksaan, Baharudin mengaku dirinya tengah dalam perjalanan ke rumah sakit untuk menemani anaknya yang sedang sakit.
Namun, di perjalanan saat melewati Gang Mulia, dia melihat seorang mahasiswi berjalan sendirian, disitulah tujuan Baharudin langsung berubah seketika.
"Tersangka ini meminjam kendaraan bermotor kepada saudara CS untuk menjenguk anaknya di rumah sakit, pada saat melintas dia melihat seorang perempuan timbul hasrat seksualnya (meremas bokong korban)," ungkap Arie.
Baca Juga: Tabrakan Beruntun, Saksi Histeris Lihat Para Korban Terseret Mobil Polisi
Dalam barang bukti Kartu Tanda Penduduk yang ditunjukkan, pelaku bernama Baharudin kelahiran Jakarta 9 Mei 1992 (26 tahun) dan beralamat di Jalan H Baping, RT10/RW07 Susukan, Ciracas, Jakarta Timur.