Suara.com - Warga Kebon Pala, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur panik ketika hujan besar melanda Jakarta, Sabtu (18/1/2020). Mereka pun mengeluarkan barang-barang, termasuk motor dari rumah.
Minggu pagi, kawasan Kebon Pala sudah banjir. Twitter @BNPB_Indonesia mengungkap banjir itu terjadi di Jalan Peindustrian. Banjir setinggi 30 cm.
"Hujan yang mengguyur dari semalam. Pagi ini masih hujan deras di sekitar wilayah Jalan Perindustrian, Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makassar, Jakarta Timur. Air sudah mencapai 30 cm. Warga mulai mengeluarkan motor ke daerah lain yang tidak terdampak banjir," kicau @BNPB_Indonesia.
#BanjirJakarta2020
Baca Juga: Daftar Titik Banjir Jakarta Pagi Ini, Tingginya 20 Cm - 30 Cm
Hastag Banjir Jakarta 2020 jadi trending topic di Twitter, Minggu (18/1/2020). Sebab sejumlah ruas jalan di Jakarta banjir karena Jakarta diguyur hujan cukup deras, Minggu (18/1/2020) pagi ini. Hujan di mulai sejak pukul 05.00 WIB.
Menggunakan hastag #Banjir Jakarta 2020 itu, netizen menyindir proyek Toa bencana Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta. Pemprov DKI Jakarta telah menganggarkan Rp 4 miliar untuk membeli perangkat pengeras suara atau toa Disaster Warning System (DWS) untuk peringatan terjadinya bencana menuai polemik. Sebab, dengan harga Rp 4 miliar hanya untuk membeli enam set toa.
"Sudah jilid 2 aja. Baru kemaren tayang premiere #BanjirJakarta2020," kata @waroengtidoer
"#BanjirJakarta2020 udah jilid ke 2 nih... Fungsikan toa mu @aniesbaswedan yang harganya 4M," sindir @Derril_02.
Jalan Sudirman Depan Atmajaya Ditutup karena Banjir
Baca Juga: Jokowi Siap Didemo Soal Banjir Jakarta
Jalan Jenderal Sudirman di depan Universitas Atmajaya, Jakarta banjir cukup parah. Sehingga ruas jalan di sana sempat ditutup.