Suara.com - Aksi demo banjir di Balai Kota DKI Jakarta pada Selasa (14/1/2020) meninggalkan beragam jejak di media sosial. Seperti aksi wanita membawa poster bertajuk 'Presiden Hasil Sindikat' untuk menyuarakan dukungan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Aksi wanita itu viral di dunia maya dan seketika mengundang perhatian. Warganet ramai memburu jejak digital wanita yang dinilai frontal itu, salah satunya ditunjukkan lewat unggahan akun Twitter @makLambeTurah.
Akun tersebut dalam unggahannya membagikan foto wanita berkerudung merah putih yang berpose di depan poster "Lebih baik Anies, daripada presiden hasil sindikat".
"Presiden hasil sindikat?? Jadi ibu ini siapa??" tanya @makLambeTurah seperti dikutip Suara.com, Jumat (17/1).
Baca Juga: Melantur Diperiksa Polisi, Fanni Masih Merasa Jadi Ratu Penyelamat Dunia
Sontak unggahan tersebut disambut respons warganet. Beberapa warganet pun membagikan hasil penelusuran mereka lewat media sosial untuk membongkar identitas wanita dalam foto.
Dari temuan warganet, diketahui pembawa poster "Presiden Hasil Sindikat" bernama Arini Hasanah Setiati yang disebut sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Wanita itu berprofesi sebagai guru di sebuah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di Jakarta.
Sementara, beberapa hasil bidikan layar dari akun Facebook Arini Hasanah Setiati, menerangkan bahwa wanita itu kerap menyuarakan kritik terhadap pemerintah lewat media sosial.
Salah satunya, ia sempat menggunggah status Facebook berbunyi: Muka Solo berasa Korut. Sekal ada loe negara jadi semrawut. Bulat batu mirip onde-onde. Model kayak gitu mau 3 periode.
Ia juga berpartisipasi dalam aksi mujahid 212 yang meminta untuk Presiden Jokowi turun dari jabatannya sebagai kepala negara.
Baca Juga: PKL Boleh Jualan di Trotoar Jakarta, Anies Akan Terbitkan Pergub
Namun kekinian setelah ditelusuri Suara.com lebih jauh, akun Facebook Arini Hasanah Setiati lenyap. Begitu pula dengan akun Instagram dengan nama yang sama, sudah tidak bisa diakses.
Sebelumnya, sejumlah massa pro Gubernur Anies Baswedan dan kontra menggelar aksi unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Selasa. Dalam aksinya, mereka membawa poster yang saling bertentangan.
Untuk yang mendukung Anies mereka siap untuk mengawal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mereka yakini sebagai Gubernur pilihan Rakyat.
Sebaliknya massa yang tidak mendukung Anies menuntut agar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan segera mundur dari jabatan Gubernur karena dinilai tidak mampu menanggulangi masalah banjir di Ibu Kota.