Proyek Abadi Blok Masela Maju Mundur, Ini Kata SKK Migas

Chandra Iswinarno Suara.Com
Kamis, 16 Januari 2020 | 19:10 WIB
Proyek Abadi Blok Masela Maju Mundur, Ini Kata SKK Migas
Blok Masela. [maritim.go.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Proyek Lapangan Gas Abadi, Masela, Maluku boleh dibilang penuh drama. Sejak kontrak diteken pada 1998, hampir 20 tahun lamanya proyek kilang LNG tersebut tak tergarap akibat tarik ulur.

Banyak faktor yang menyebabkan proyek ini mangkrak, mulai dari temuan cadangan baru hingga yang paling ramai perseturuan pemindahan skema dari laut ke darat.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan, proses proyek senilai Rp 288 triliun tersebut terus berjalan seperti soal pengurusan kelengkapan dokumen perizinan seperti AMDAL, hingga sosialisasi dan survei.

"Proses Blok Masela terus berjalan, saat ini ada empat hal yang dijalankan yaitu sosialisasi dan survei, pengurusan AMDAL, tender Front End Engineering Design (FEED) dan EPC," kata Dwi saat rapat dengan Komisi VII DPR RI pada Kamis (16/1/2020).

Baca Juga: Jokowi Sebut Blok Masela Bisa Serap Ratusan Ribu Pekerja

Tak hanya itu, kata Dwi, soal konstruksi pemerintah menargetkan baru akan dimulai pada 2022, tapi hal tersebut bisa saja bisa dipercepat pada tahun 2021.

"Awalnya kan 2020 mulai kontruksi, tapi tadi Pak Ketua (Komisi VII) sampaikan perizinan minta dipercepat harapannya 2021 kita mulai konstruksi," kata Dwi.

Tak hanya itu sesuai amanat Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pemanfaatan Sumber Daya Manusia (SDM), Dwi mengatakan akan memanfaatkan potensi SDM lokal dalam proyek tersebut.

"Kita sudah sosialisasikan kepada pemerintah daerah agar menyiapkan SDM lokal dengan talenta-talenta terbaik, karena sesuai arahan presiden sumber daya semaksimal mungkin bisa disiapkan," katanya.

Baca Juga: 3 Pesan Penting Jokowi ke Jonan Sebelum Mulai Penggarapan Blok Masela

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI