Suara.com - Sosok yang mengaku sebagai pegawai perusahaan anak Presiden Joko Widodo Kaesang Pangarep yang mengirimkan pesan ke mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie terbongkar. Rekam digital sang oknum berhasil diungkap oleh warganet.
Awalnya, Marzuki mendapatkan pesan dari seseorang mengaku dari PT Khoirunshop Celular sebagai perusahaan milik Kaesang. Ia mendesak agar Marzuki membeli ponsel sesuai perintah Jokowi.
Marzuki membagikan tangkapan layar pesan dari orang asing itu. Ia juga mengunggah nomor ponsel orang tersebut ke media sosial agar sang pelaku terungkap.
"@jokowi +6281937*****1. Saya mention ke presiden, polisi pasti mantau," kata Marzuki seperti dikutip Suara.com, Kamis (16/1/2020).
Baca Juga: Dihantam Isu Korupsi Rp 10 Triliun, Dirut Asabri: Uang Kalian Aman
Warganet langsung bergerak cepat menelusuri kontak tersebut. Dari hasil penelusuran, nomor tersebut teregistrasi dari wilayah Pasuruan, Jawa Timur.
Warganet lainnya berhasil menemukan akun media sosial milik orang itu, mulai dari Instagram hingga Facebook dengan nama @mirzaahmetatamimi. Namun, saat Suara.com mencoba mengonfirmasi akun tersebut sudah tidak ada atau dihapus oleh pemiliknya.
Meski demikian, beberapa warganet berhasil mengabadikan tangkapan layar akun tersebut sesaat sebelum akun dihapus.
"Mungkin cuma prank doang. Itu pelakunya pak, nomor teleponnya sama," tulis warganet @hsnsaputro.
Dari akun media sosial itu, orang yang mengirimi pesan kepada Marzuki Alie itu banyak mengunggah foto-foto Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno saat mencalonkan diri sebagai Capres dan Cawapres dalam Pilpres 2019.
Baca Juga: Bumi Makin Panas, Australia Jadi Benua Terpanas di Dunia
Klarifikasi Pemilik Akun
Tak lama berselang, akun Twitter dengan nama @mohammadmirzaat memberikan klarifikasi atas beredarnya akun miliknya. Ia membenarkan bila nomor ponsel yang disebar oleh Marzuki merupakan nomor miliknya namun nomor tersebut telah hilang sejak setahun yang lalu.
"Pak tolong saya dihacker oleh orang. Hp saya hilang. Aku terkenal gara-gara nomerku hilang," ujar Mirza.
Mirza bahkan menuding bila Marzuki telah memfitnah dirinya. Ia mengaku tidak mengetahui mengenai chat WhatsApp yang dikirimkan kepada Marzuki.
"@jokowi tolong saya pak, saya difitnah oleh seorang mantan DPR RI," ungkap Mirza.
Kekinian, akun Twitter milik Mirza itu sudah menghilang dari Twitter. Kemungkinan akun tersebut sudah dihapus oleh sang pemilik.