Suara.com - Rencana audiensi yang dilakukan pihak perwakilan pengemudi ojek online (ojol) bersama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) batal digelar. Hal tersebut dikarenakan sudah ada pertemuan sebelumnya dengan Kepala KSP Moeldoko.
Ketua Presidium Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia, Igun Wicaksono, mengatakan bahwa Moeldoko sudah menerima aspirasi yang disampaikan oleh pihaknya pada 13 Januari lalu. Aspirasi yang disampaikan pun serupa dengan tuntutan para pengemudi ojol yang melakukan aksi demonstrasi di Gedung Kemenhub.
"Apa yang telah disampaikan oleh teman-teman ojol telah kami sampaikan kepada kepala KSP itu sendiri. Beliau (Moeldoko) sudah menampung aspirasi dari teman-teman ojol," kata Igun saat ditemui di Taman Pandang Istana, Jakarta, Rabu (15/1/2020).
Ia menyebut kalau dalam pertemuan itu Moeldoko menerima aspirasi dari perwakilan DPP Garda Nasional.
Baca Juga: Ojol Demo di Kemenhub, Polisi Tak Tutup Jalan Medan Merdeka Barat
Dengan batalnya pertemuan tersebut, maka ratusan pengemudi ojol pun bubar jalan dengan tertib. Mereka mengakhiri aksi demonstrasi dengan foto-foto bersama.
Sebelumnya 10 perwakilan dari pengemudi ojol sudah melakukan audiensi bersama pihak Kemenhub dengan mengajukan tiga tuntutan, yakni soal perekrutan ojol, payung hukum, dan aturan tarif.
Aksi ratusan driver ojol hari ini berbuah positif. Hasilnya Kemenhub bersedia untuk melanjutkan tuntutan mereka untuk diselesaikan.