Suara.com - Sejumlah tanggul di beberapa lokasi mengalami keretakan karena banjir besar beberapa waktu lalu.
Menanggapi hal itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengklaim sudah memperbaikinya.
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Juaini Yusuf mengaku sudah mengirimkan petugasnya untuk menambal keretakan pada tanggul tersebut agar air tak lagi merembes ke luar.
"Sudah kami tambal-tambal,” kata Juani di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/1/2020).
Baca Juga: Tanggul Jebol, Warga di Bandung Barat Kebanjiran saat Malam Tahun Baru
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sendiri menyebut terdapat 44 tanggul di Jabodetabek yang jebol. Namun Juaini menyebut hanya dua tanggul yang ditangani Pemprov termasuk dalam daftar tanggul jebol PUPR.
Selain itu, ia juga membantah tanggul itu jebol. Menurutnya hanya ada dua tanggul yang mengalami keretakan.
"Di Muara Angke dan Latuharhari, itu saja. Tidak jebol," ucapnya.
Di kedua tanggul itu, kata Juaini, konstruksinya juga masih bagus. Ia juga mengaku tak melihat adanya tanda keretakan sehingga ditambal saja sudah cukup.
“Bukan karena konstruksinya. Kalau kami sudah tambal sudah hilang, kalau konstruksinya tidak ada masalah,” katanya.
Baca Juga: Tanggul Jebol, Tiga Kelurahan di Bekasi Kebanjiran