Siswi Berprestasi di Sumbar Diintimidasi Guru, Izin Pipis Saja Tak Boleh

Reza Gunadha Suara.Com
Senin, 13 Januari 2020 | 14:12 WIB
Siswi Berprestasi di Sumbar Diintimidasi Guru, Izin Pipis Saja Tak Boleh
Ilustrasi
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Mayzur juga mengaku keluarga telah mendatangi kepala sekolah untuk bermusyawarah. Setelah diceritakan, Kepsek SD Negeri 01 Koto Alam ini pun memanggil guru tersebut. Namun, sang guru tersebut malah menghilang dari sekolah dan akhirnya musyawarah gagal.

Karena jalan musyawarah buntu, orang tua Keisya pun berinisiatif untuk memindahkan anaknya ke sekolah lain. Namun kembali terkendala karena pihak sekolah tidak mau mengeluarkan surat pindah sekolah.

“Sudah kami ajak musyawarah, tapi guru tersebut malah menghilang. Sekarang kami mengajukan untuk pindah sekolah. Tapi tidak dikeluarkan surat untuk pindah oleh sekolah,” ucap Mayzur.

Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 01 Koto Alam, Warman yang ingin dikonfrimasi Covesia.com belum bisa dihubungi. Pasalnya, beberapa kali dihubungi via seluler tidak diangkat-angkat.

Baca Juga: Tradisi Pacu Jawi Awal Tahun di Sumatera Barat

Mendapati informasi ini, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Limapuluh Kota, Indrawati berjanji akan menindaklanjuti persoalan ini. Dirinya juga menyayangkan kejadian ini, apalagi kepada siswa berprestasi.

“Besok saya tindaklanjuti persoalan ini. Kenapa hal ini terjadi, apalagi Keysia siswa berprestasi di sekolah. Secepatnya solusi yang terbaik akan kami berikan,” sebut Indrawati kepada Covesia.com.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI