Presiden Iran Janji Bawa Pelaku Penembakan Pesawat Ukraina ke Pengadilan

Senin, 13 Januari 2020 | 10:39 WIB
Presiden Iran Janji Bawa Pelaku Penembakan Pesawat Ukraina ke Pengadilan
Presiden Iran Hassan Rouhani menghadiri konferensi pers di Teheran usai pertemuan dengan Rusia, Suriah dan Turki pada 7 September 2018 [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Iran Hassan Rouhani berjanji akan menyeret semua pihak yang terlibat dalam jatuhnya pesawat Ukraina ke pengadilan.

Hal tersebut disampaikan Hassan Rouhani setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuntut agar Teheran menegakkan keadilan dan membayarkan kompensasi atas jatuhnya pesawat Ukraine International Airlines (UIA) Boeing 737. Tuntutan itu dibuat Zelensky dalam postingan di Facebook.

Dilaporkan oleh Straitstimes.com, Senin (13/1), Zelensky juga meminta Teheran untuk memulangkan jenazah 11 korban Ukraina pada 19 Januari. Ia mengatakan para diplomat Ukraina telah membuat daftar langkah yang harus diambil untuk "menyelesaikan masalah kompensasi".

Secara terpisah, Rouhani dalam percakapan telepon dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau Sabtu (11/1) lalu.

Baca Juga: Ustaz Ini Ungkap Alasan Marcell Darwin Mualaf

Rouhani menjanjikan penyelidikan lebih lanjut mengenai jatuhnya pesawat penumpang Ukraina yang membawa 57 orang Kanada.

Rouhani mengatakan kepada Volodymyr Zelensky bahwa "semua orang yang terlibat dalam bencana udara ini akan dibawa ke pengadilan", katanya.

Kepala negara Iran itu "sepenuhnya mengakui tragedi yang telah terjadi karena kesalahan tentara di negara ini". Ia pun telah meminta maaf.

"Iran menyambut baik kerja sama internasional dalam kerangka peraturan internasional untuk menjelaskan lebih lanjut tentang insiden itu," kata Rouhani.

Sementara itu Justin Trudeau merespon, "Kanada dan dunia masih memiliki banyak pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab. Sangat penting bahwa Kanada berpartisipasi dalam penyelidikan ini. Kami mengharapkan kerja sama penuh dari otoritas Iran."

Baca Juga: Strategi Meningkatkan Minat Baca Anak di Lingkungan Keluarga

Ukraine International Airlines (UIA) Boeing 737, yang telah menuju ke Kiev, menghantam lapangan sesaat setelah lepas landas dari Bandara Internasional Imam Khomeini Teheran sebelum subuh Rabu lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI