Suara.com - Belum lama ini, viral di media sosial cerita penumpang pesawat Garuda Indonesia yang hampir ditahan karena dituding menghina maskapai tersebut.
Kisah itu dibagikan Jessica Wijaya melalui cuitan di jejaring Twitter pribadinya @jesswjk, Senin (6/1/2020).
Singkat cerita, Jessica dan keluarganya saat itu menuju Bali dengan kursi bussiness class.
Ketika berada di pesawat, suami Jessica berusaha meminta izin ke toilet karena anaknya ingin buang air besar. Tapi tidak dizinkan oleh pramugari dengan alasan keamanan.
Baca Juga: Malioboro Bebas dari Rokok Mulai Maret 2020
"That's fine, terus anak gue mengeluh sakit perut (he held it in though! what a champ), suami gue jadi panik sendiri + ngedumel (Ini negdumel ke gue lho ya!! In his seat!!) tentang Garuda ke gue. Yang menurut gue wajar, lha dia concerned tentang anaknya," ungkap Jessica.
Apes, setibanya di bandara, Jessica dan rombongan justru ditahan oleh pihak maskapai dengan alasan sang suami telah menghina maskapai saat berada di pesawat.
Padahal menurutnya, sang suami hanya mengeluh kepada dia. Tidak ada maksud menghina maskapai Garuda Indonesia
"Bapak ngomong apa di flight? Bapak menghina Garuda kan di dalam flight! Saya atas nama direktur operasional Garuda, nanti akan ada petugas yang menindaklanjuti," ujar si kapten seperti penuturan Jessica.
Jessica heran karena sebenarnya yang terjadi saat itu suaminya mengeluh dan berbincang kepada dia. Tidak ada maksud menghina maskapai Garuda Indonesia.
Baca Juga: KDRT Penyebab Cerai dengan Lina Diungkit, Sule Skakmat Teddy
Beruntung, setelah melakukan negosiasi, Jessica dan keluarga tidak jadi ditahan pihak maskapai.