Infografis
Suara.com - Bus penumpang milik PT Gapura Angkasa hangus terbakar di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada Jumat (10/1/2020) kemarin siang. Bus bernomor B205 yang dalam keadaan kosong itu terbakar di Bay 09, Bandara Ngurah Rai.
Communication and Legal Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Arie Ahsanurrohim, membenarkan kejadian tersebut dan kasusnya masih dalam penanganan otoritas bandara.
"Kejadiannya tadi api mulai terlihat pukul 12.40 Wita," ujar Arie dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan.
Sebagai langkah awal, pengemudi bus sudah menggunakan Pemadam Api Ringan (APAR) untuk langkah pencegahan agar kebakaran tidak meluas.
Baca Juga: Mobil Ini 4 Tahun Parkir di Bandara Ngurah Rai, Pemilik Harus Bayar Segini
Demikian juga, setelah melihat kejadian itu petugas Avsec dan Unit kerja Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP PK) yang dikenal dengan ARFF setempat berusaha memadamkan api.
Sekira lima menit kemudian atau pukul 12.45 wita, api berhasil dijinakkan sehingga tidak sampai menjalar ke barang di dekatnya atau bangunan lain.
"Pukul 12.45 Wita, ARFF ikut memadampkan api dan dipastikan tidak ada potensi api pukul 13.00," jelas Arie.
Saat kejadian bus masih kosong karena tengah menunggu penumpang yang turun dari penerbangan sebuah maskapai.
Disinggung soal penyebab kebakaran bus, Arie berujar, jika kasusnya tengah dalam penyelidikan PPNS.
"Penyebabnya kami belum mengetahui, masih dalam diinvestigasi," ucapnya.
Baca Juga: Pemilik BMW Merah yang Parkir 4 Tahun di Bandara Ngurah Rai Masih Misterius
Peristiwa terbakarnya bus di lingkungan Bandara Ngurah Rai bukan kali pertama terjadi, peristiwa serupa pernah terjadi pada tahun 2019.
Mengingat peristiwa semacam ini terus terjadi sehingga pihaknya mempersilakan media menanyakan langsung ke otoritas bandara Otban selaku pemberi izin.
Berita ini sebelumnya dimuat Kabarnusa.com jaringan Suara.com dengan judul "Bus Gapura Angkasa Terbakar di Bandara Ngurah Rai"
