Suara.com - Ada peristiwa unik saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau lokasi longsor yang berada di Desa Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (7/1/2020).
Saat melakukan peninjauan ke lokasi longsor, tiba-tiba hujan turun. Kepala Negara kemudian sempat menggunakan jas hujan plastik yang biasa ditemui di pinggir jalan dengan harga Rp 10 ribu.
Mulanya saat hujan turun tampak Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tak menyiapkan payung ataupun jas hujan untuk Jokowi.
Baca Juga: Ditanya soal Gugatan Korban Banjir ke Anies, Jokowi Cuma Senyum ke Jurnalis
Alhasil Jokowi sempat menggunakan tas yang dipakai ajudannya untuk menutupi tubuhnya dari hujan.
Melihat Jokowi yang basah dan menutup badannya dengan tas, seorang Paspampres langsung meminta Paspampres yang lainnya mencarikan payung untuk Jokowi.
"Izin Panda payung Panda," ucap salah satu Paspampres yang tengah berkoordinasi untuk mencarikan payung.
Meski pakaian yang dikenakan sedikit basah, Jokowi sempat meladeni seorang warga yang ingin bersalaman dengan Jokowi seraya memegang tasnya.
Tak lama seorang Paspampres datang memberikan jas hujan ponco plastik berwarna hijau.
Baca Juga: CEK FAKTA: Megawati Minta Jokowi Cari Pengganti Ma'ruf Amin, Benarkah?
Beberapa orang ajudan langsung membantu Jokowi mengenakan jas hujan ponco. Tak lama ajudan pun memayungi Jokowi yang basah karena hujan.
Mantan Gubernur Jakarta itu kemudian terus berjalan mengenakan jas hujan ponco seraya dipayungi ajudan.
Setelah hujan berhenti, Jokowi langsung melepas jas hujan dan tetap dipayungi menuju Kantor Desa Harkat Jaya.
Untuk diketahui, sebelum mengunjungi lokasi longsor, Jokowi terlebih dahulu mengunjungi korban longsor dan banjir bandang yang ada di Kantor Desa Harkat Jaya, Sukajaya.
Saat itu Jokowi juga sempat memberikan bantuan makanan kepada korban longsor dan banjir banjang di Kantor Desa tersebut yang dijadikan Posko.