Suara.com - Reynhard Sinaga (36) harus menjalani hukuman penjara seumur hidup lantaran terbukti telah melakukan pemerkosaan terhadap sedikitnya 190 pria di Inggris. Hampir setiap malam, Reynhard melancarkan aksinya mencari mangsa baru.
Reyhard telah menjalankan aksi bejatnya selama kurang lebih 2,5 tahun terakhir. Ia menyewa sebuah apartemen di Princess Street pusat Kota Manchester, Inggris.
Tak jauh dari apartemen tempat ia tinggal, ada dua klub malam yang sering menjadi incarannya, yakni Factory Nightclub dan Fifth Nightclub.
Dialihbahasakan dari The Guardian, Selasa (7/1/2020), mahasiswa yang sedang menempuh gelar doktoral di Leeds University itu biasanya akan keluar dari apartemen di tengah malam dan menunggu di luar klub malam.
Baca Juga: Reynhard Sinaga Perkosa Ratusan Pria di Inggris, Begini Respon Kemenlu
Reynhard hanya perlu berjalan kaki selama beberapa menit untuk tiba di depan klub malam itu. Tak butuh waktu lama bagi Reynhard untuk menemukan mangsanya di sana.
Ia mengincar pemuda yang berusia belasan tahun atas awal 20 tahun yang berada di sekitar klub malam itu, pemuda heteroseksual yang sendirian setelah diusir penjaga klub atau kehilangan teman mereka.
"Mereka (yang jadi incaran Reynhard) tidak menginginkan apa pun selain malam yang indah bersama teman-teman mereka," kata Hakim Suzanne Goddard QC.
Reynhard juga mengincar pemuda yang tak memiliki uang untuk naik taksi ke rumah atau mereka yang kehabisan baterai ponsel. Selain itu ia juga mengincar pemuda yang tampak sakit setelah mabuk di dalam klub malam.
Saat berhasil menemukan targetnya, Reynhard langsung mendekatinya dan menawarkan bantuan.
Baca Juga: 800 Video di Ponsel Ungkap Kejahatan Reynhard Sinaga Predator Seksual
Kemudian ia membawa mereka ke apartemen miliknya, membius mereka dengan 'ramuan sihir hitam' dan melancarkan aksi bejatnya.