Tim SAR Belum Berani Masuk ke Alfamart Roboh di Slipi, Ini Alasannya

Senin, 06 Januari 2020 | 13:24 WIB
Tim SAR Belum Berani Masuk ke Alfamart Roboh di Slipi, Ini Alasannya
Direktur Operasional Basarnas Brigjen Budi Purnama. (Suara.com/Stephanus Aranditio).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Operasional Basarnas Brigjen Budi Purnama mengatakan, hingga saat ini petugas belum berani memasuki bangunan ruko Alfamart di Slipi pasca runtuh pada pagi tadi. Alasannya, kontruksi bangunan Alfamart tersebut sudah rapuh.

"Ya enggak aman, tulang-tulang gedung enggak sambung satu sama lain ini. Ini juga sudah terlalu lama dan kelihatan beton sudah lapuk dan basah. Dari enginering kami Damkar dan Basarnas nilai enggak aman," kata Budi di lokasi.

Untuk sementara, tim Basarnas dan Damkar terus memeriksa bangunan gedung dari luar untuk memastikan bahwa tidak ada lagi orang di dalam gedung.

"Kami akan laksanakan assessment dari luar. Hanya untuk meyakinkan saja kalau di dalam sudah betul-betul gak ada korban manusia," katanya.

Baca Juga: Detik-detik Ruko Alfamart Roboh, Terdengar Gemuruh di Atap

Budi juga memastikan, ketiga korban yang luka-luka akibat tertimpa runtuhan bangunan itu bukan pegawai Alfamart. Saat gedung tersebut runtuh, ketiga korban sedang berada di luar bangunan. 

Ruko Alfamart roboh di Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/1). [Suara.com/Stephanus Aranditio]
Ruko Alfamart roboh di Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/1). [Suara.com/Stephanus Aranditio]

"Data korban sudah dapat dipastikan itu 3 orang dapat lakukan evakuasi mandiri yang jaga toko, yang 5 orang kami evakuasi sama-sama dari dalam gedung tadi di lantai 2," kata Budi.

"Yang 3 lagi melintas ojol itu sudah kita evakuasi ke RS, dua lansia. Jadi clear. Mudah-mudahan semua yang ada di dalam gedung sudah dievakuasi semua ada 8."

Hingga kini, petugas masih menutup bangunan yamg setengah bagian sebelah kiri gedung hancur itu, beberapa barang jualan minimarket juga jatuh berantakan.

Di bawahnya, sekitar 7 sepeda motor juga rusak tertimpa reruntuhan bangunan. Tim evakuasi dari Basarnas dan Damkar DKI Jakarta masih terus mencoba mengamakan gedung tersebut.

Baca Juga: Bangunan SDN Bogor Roboh Akibat Hujan Deras, Ratusan Murid Belum Bersekolah

Petugas PLN juga langsung mematikan aliran listrik di bangunan tersebut.

REKOMENDASI

TERKINI