Jakarta Masih Banjir, 4.000 Orang Bertahan di 22 Lokasi Pengungsian

Minggu, 05 Januari 2020 | 17:32 WIB
Jakarta Masih Banjir, 4.000 Orang Bertahan di 22 Lokasi Pengungsian
Pengungsi banjir di Universitas Borobudur. (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat 4.401 jiwa masih mengungsi. Sebab air luapan kali dan sungai masih menggenangi rumahnya hingga hari ke lima, Minggu (5/1/2020).

Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta M Ridwan mengatakan warga masih mengungsi di 22 lokasi pengungsian yang ada di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Jakarta Timur.

"Per Minggu ini masih ada lima kelurahan tergenang ketinggian ada 40 cm hingga 70 cm," kata Ridwan.

Ia merincikan wilayah yang masih tergenang yakni Jakarta Utara terdapat di satu kelurahan di enam RW, total yang mengungsi 220 jiwa tersebar di tiga lokasi pengungsian.

Baca Juga: Siloam Hospitals Sediakan Posko di Beberapa Titik untuk Korban Banjir

Tinggi air yang masih menggenang wilayah Jakarta Utara 40 cm akibat luapan Kali Cakung, Sunter, Cakung Drain dan Rob.

Selanjutnya di wilayah Jakarta Barat jumlah yang paling banyak yakni ada di tiga kelurahan tersebar di 11 RW dengan jumlah jiwa yang mengungsi sebanyak 2.752 orang.

"Lokasi pengungsian ada di empat titik, ketinggian air masih 70 cm," katanya.

Berikutnya di wilayah Jakarta Timur, air masih menggenangi pemukiman warga di satu kelurahan di satu rukun warga, dengan jumlah pengungsi sebanyak 1.036 jiwa tersebar di enam pengungsian.

BPBD DKI Jakarta juga mencatat ada warga yang mengungsi di wilayah Jakarta Selatan walaupun air sudah surut tidak lagi menggenangi rumah warga.

Baca Juga: Badut Hibur Anak-anak Pengungsi Korban Banjir

Total ada 393 jiwa masih mengungsi di delapan titik pengungsian wilayah Jakarta Selatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI