Suara.com - Wakil Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan saat ini pihaknya tengah berupaya untuk mengaktifkan kembali PLN Gas Insulated Substation Tegangan Ekstra Tinggi (GISTET) Kembangan, Jakarta Barat yang sempat terendam banjir sejak Rabu (1/1/2020).
Darmawan memprediksi proses penyalaan gardu yang menampung pasokan listrik dari Jawa dan Bali itu akan selesai pada Jumat (3/1/2020) siang ini atau setelah ibadah salat Jumat.
"Dari tadi testing, dari tadi pagi insyaallah akan berjalan dengan baik dan insyaallah setelah jumatan bisa berfungsi kembali. Karena gardu ini sangat vital yaitu pasokan listrik dari Jawa turunnya di Gardu Induk Kembangan," kata Darmawan di GISTET Kembangan, Jumat (3/1/2019).
Di lokasi yang sama, pihak PLN bersama personel TNI-Polri tengah melakukan proses pembersihan dan normalisasi GISTET Kembangan agar Sungai Angke yang berada di sampingnya tidak kembali meluap.
Baca Juga: Kapolri dan Panglima TNI Tinjau Gardu Induk PLN yang Sempat Terendam Banjir
"Saya melihat secara langsung gardu peyuplai yang ada terendam oleh air. Tapi karena dengan kesigapan anggota TNI dan Polri untuk membantu menormalisasi Gardu Induk Kembangan ini dan bisa dilaksanakan bantuan bantuan seperti pembuatan tanggul menormalisasi tanggul dan pembersihan," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat meninjau GISTET Kembangan bersama Kapolri Jenderal Pol Idham Azis.
Sebelumnya, Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN, I Made Suprateka mengatakan hingga kamis pukul 14.00 WIB, dari 23.700 gardu distribusi, 5.096 di antaranya terdampak banjir sehingga dimatikan.
Dari jumlah tersebut, sudah ada 2.973 gardu distribusi yang kembali diaktifkan. Sedangkan 2.123 gardu masih dipadamkan.