Banjir Jakarta, Warganet Serbu Akun Resmi Formula E Desak Acara Dibatalkan

Jum'at, 03 Januari 2020 | 08:45 WIB
Banjir Jakarta, Warganet Serbu Akun Resmi Formula E Desak Acara Dibatalkan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kemeja biru) memantau balapan mobil listrik Formula E di Brooklyn Street Circuit, New York. (Facebook/Anies Baswedan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jagat media sosial diramaikan dengan kemunculan tagar #ShameOnYouFormulaEJakarta. Warganet juga langsung menyerbu akun resmi Formula E di Twitter @FIAFormulaE.

Dari penelusuran Suara.com, Jumat (3/1/2020), tagar tersebut masuk ke posisi lima besar sebagai tagar yang paling banyak dibahas di media sosial Twitter. Ada lebih dari 5 ribu cuitan menggunakan tagar tersebut memenuhi lini masa.

Warganet berbondong-bondong membalas cuitan resmi akun Twitter Formula E yakni @FIAFormulaE. Akun tersebut sempat membuat pengumuman mengenai Jakarta yang akan menjadi tuan rumah Formula E.

Ramai tagar #ShameOnYouFormulaE (Twitter)
Ramai tagar #ShameOnYouFormulaE (Twitter)

"Breaking: Jakarta menjadi tuan rumah balapan Formula E musim depan pada 6 Juni 2020!" tulis akun resmi Formula E seperti dikutip Suara.com, Jumat (3/1/2020).

Baca Juga: Cegah Banjir Terulang di Bandara Halim Perdanakusuma, Pakar Sarankan Ini

Cuitan yang telah dibuat sejak 20 September 2019 itu kembali ramai setelah banjir besar mengepung Jakarta Mereka menyebut Jakarta tak layak menjadi tuan rumah Formula Ekarena kondisinya yang banjir.

cuitan Formula E diserbu warganet (Twitter/FIAFormulaE)
cuitan Formula E diserbu warganet (Twitter/FIAFormulaE)

Para warganet juga mengirimi sejumlah foto dan video banjir yang menenggelamkan sebagian Jakarta kepada akun Formula E. Mereka meminta agar Formula E batal digelar di Jakarta.

"Ku mohon, hentikan acara ini untuk alasan humanis," kata @jsdeyz.

"Banjir di Jakarta, kuharap Formula E bisa berjalan di air," kata @blastgeek.

"Wkwkwk ganti formula boat aja," ungkap @dyanvoughan.

Baca Juga: Proyek Jembatan Senilai Rp 36 Miliar di Lombok Utara Mangkrak

Untuk diketahui, perhelatan ajang Formula E menuai kontroversi. Sebab, Jakarta dibawah kepemimpinan Gubernur DKI jakarta Anies Rasyid Baswedan tidak memiliki anggaran khusus untuk acara tersebut sehingga terkesan dipaksakan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI