Suara.com - Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyalakan gardu distribusi di sejumlah lokasi yang aman bagi masyarakat. Sebelumnya, akibat banjir yang terjadi di sejumlah titik yang melanda sebagian Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, PLN terpaksa melakukan pemadaman sementara di sejumlah wilayah tersebut. Hal ini dilakukan untuk menjaga keselamatan warga agar terhindar dari bahaya arus listrik.
Hingga pukul 07.00 WIB, dari 23.700 gardu distribusi yang ada di Jabodetabek, sebanyak 2.468 gardu distribusi dipadamkan sementara, dan 2437 gardu distribusi sudah menyala.
Beberapa gardu yang sudah mulai dinyalakan yakni Joglo, Karang Tengah Permai, Puri Beta Cipadu, Ciledug Indah, Kayumas, Taman Asri Gaga Larangan, Bintaro, Ciputat, Ciracas, Kebun Jeruk, Kramat Djati, Marunda, Pondok Gede dan sebagian di Pondok Kopi dan Menteng.
Sebaliknya, karena tingginya genangan air, beberapa wilayah terpaksa dipadamkan, yaitu di wilayah Pengadegan, Bandengan, Bulungan, Cempaka Putih, Cengkareng dan Lenteng Agung.
Baca Juga: Untuk Keselamatan Warga, PLN Padamkan Sejumlah Daerah Terdampak Banjir
Sementara untuk Banten, dari total 562 gardu distribusi yang terdampak banjir, kini sudah dilakukan pemulihan pada 246 gardu yang terletak di wilayah Serpong dan Banten Selatan.
"PLN mohon maaf untuk pemadaman sementara yang dilakukan. Kami amankan listriknya sampai benar-benar siap untuk dinyalakan, agar masyarakat terhindar dari sengatan listrik, karena keselamatan warga adalah yang utama," ujar Executive Vice President Corporate Communication dan CSR PLN, I Made Suprateka.
PLN mohon maaf dan pengertian warga untuk daerah yang terdampak pemadaman listrik di sekitar atau dekat lokasi banjir, karena terpaksa dilakukan demi keselamatan warga yang terdampak.
Imbauan kepada masyarakat jika wilayahnya mulai tergenang air:
1. Matikan listrik dari Meter Circuit Breaker (MCB);
Baca Juga: Jakarta Terendam Banjir, PLN Padamkan Listrik di 724 Wilayah
2. Cabut seluruh peralatan listrik yang masih tersambung dengan stop kontak;