“Kepala desa setempat mengatakan ada di satu rumah yang hanyut itu, ada satu keluarga yang hilang. Dua orang tua dan tiga anaknya,” katanya.
Lokasi pencarian, katanya, jauh dari ibukota kecamatan tepatnya di kaki gunung bukit barisan. Jarak tempuhnya sejauh 2 jam jalan kaki dalam kondisi normal. “Sementara akses sulit akibat banjir,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, banjir bandang Dusun Siria-ria A dan B, Desa Pematang dan Desa Hatapang, Kecamatan NA IX-IX, Labuhan Batu Utara, Minggu (29/12/2019) dini hari terjadi karena hujan deras selama beberapa jam.
Belasan rumah dilaporkan rusak berat, jembatan besar di jalan kabupaten hancur, jembatan kecil hanyut, longsor sepanjang 100 meter dengan kedalaman 5 meter dan kerusakan lahan pertanian diperkirakan seluas 5 hektare karena tertimbun kayu dan bebatuan besar.
Baca Juga: Banjir Bandang di Lahat, Jembatan Besi dan 7 Rumah Hancur Terseret Air
“Sementara korban jiwa masih nihil. Lima orang itu masih kami duga hilang dan masih dalam pencarian oleh Tim SAR,” kata dia.