Wabup Nduga Mundur karena Warganya Ditembak, Mendagri: Suratnya Ada Gak?

Jum'at, 27 Desember 2019 | 13:27 WIB
Wabup Nduga Mundur karena Warganya Ditembak, Mendagri: Suratnya Ada Gak?
Wakil Bupati Nduga Wentius Nimiangge mundur dari jabatan [Twitter @jayapuraupdate]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Wakil Bupati Nduga Wentius Nimiangge, menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya di hadapan masyarakat," tulis @jayapuraupdate yang memperlihatkan tiga foto saat Wentius Nimiangge berbicara di depan warganya.

Dalam foto-foto itu, Wentius Nimiangge tidak terlihat memakai seragam dinas. Dia mengenakan baju batik warna hitam dan celana pendek. Ia tidak beralas kaki dan tangannya memegang megaphone.

Dikutip Suara.com dari Wartaplus.com, Selasa (24/12/2019), Wentius menyebut penembakan terhadap warganya (Hendrik Lokbere) merupakan dampak dari banyaknya pasukan yang dikirim oleh negara ke Nduga dalam satu tahun terakhir. Hal ini juga mengakibatkan ribuan masyarakat Nduga mengungsi.

"Sudah satu tahun terjadi seperti ini, kami (pemerintah daerah) sudah menghadap menteri, DPR RI, Panglima dan Kapolri meminta agar pasukan TNI-Polri yang ada di Nduga segera ditarik agar masyarakat kembali ke kampung-kampung untuk beraktivitas seperti biasaya. Namun sampai hari ini permintaan kami ini tidak pernah direspons, bahkan penembakan terhadap warga sipil terjadi," ucap Wentius.

Baca Juga: Sebut Tahun Masehi Diakui Dunia, Menteri Tito: Why Not, Kita Merayakan Juga

Dia bersama Bupati Yairus Gwijangge merupakan perpanjangan tangan dari presiden di daerah dan harusnya bisa didengar oleh pemerintah pusat namun nyatanya tidak digubris.

"Permintaan kami tidak pernah digubris oleh pemerintah pusat, lalu untuk apa kami ada? Kami hanya dijadikan boneka oleh pemerintah, maka mulai hari ini saya meletakkan jabatan sebagai Wakil Bupati Nduga, dan mulai hari ini saya akan kembali menjadi masyarakat biasa," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI