Intelektual Muda NU Desak Jokowi Copot Pejabat Bela Ormas Intoleran

Kamis, 26 Desember 2019 | 13:29 WIB
Intelektual Muda NU Desak Jokowi Copot Pejabat Bela Ormas Intoleran
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor (kanan) saat meninjau lokasi rencana ibu kota baru di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (17/12). [Suara.com/Ummy Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Intelektual muda Nahdlatul Ulama Akhmad Sahal meminta Presiden Joko Widodo tidak takut melawan intoleran. Ia mendesak agar Jokowi mencopot jabatan para pejabat yang membela organisasi masyarakat (ormas) intoleran.

Hal itu disampaikan oleh Sahal melalui akun Twitter miliknya @sahal_AS. Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Amerika Serikat itu meminta meminta Jokowi bertindak tegas terhadap kaum intoleran.

"Pak @jokowi jangan takut melawan intoleransi! Tindak tegas kaum intoleran. Copot pejabat yang membela ormas intoleran. Segera ya, pak! Suwun," kata Sahal seperti dikutip Suara.com, Kamis (26/12/2019).

Tak hanya mengenai ormas intoleran, Sahal juga meminta Jokowi menghapus kebijakan diskriminatif terhadap kaum minoritas.

Baca Juga: Curiga Bercak Darah di Kardus Kompor, Pemancing Belut Temukan Mayat Bayi

Salah satunya Surat Kesepakatan Bersama (SKB) Rumah Ibadah yang dinilai sangat diskriminatif.

"Mohon Lebih tegas berantas intoleransi. Hapus kebijakan diskriminatif terhadap minoritas, kayak SKB Rumah Ibadah," ungkapnya.

Dalam cuitan tersebut, Sahal menyertakan link sebuah portal media yang menampilkan berita Jokowi.

Dalam pemberitaan tersebut, Jokowi menegaskan untuk tidak takut dalam melawan intoleran.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Jokowi saat membuka peringatan ke-62 Konferensi Asia Afrika di Istana Negara pada 18 April 2017 lalu.

Baca Juga: KPK Panggil Pejabat PT PN Terkait Kasus Suap Distribusi Gula

Menurut Jokowi, perlawanan terhadap intoleransi merupakan bentuk komitmen menjaga keberagaman Indonesia.

"Jangan mudah tergoda dengan isu-isu SARA yang memperlemah bangsa, jangan takut melawan tindakan intoleransi dan kekerasan atas nama apa pun," tegas Jokowi.

Akhmad Sahal mendesak Jokowi mencopot pejabat yang bela intoleran (Twitter/sahal_as)
Akhmad Sahal mendesak Jokowi mencopot pejabat yang bela intoleran (Twitter/sahal_as)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI