Usung Persahabatan, Kardinal Suharyo: Ujaran Kebencian Tanda Zaman Negatif

Rabu, 25 Desember 2019 | 19:53 WIB
Usung Persahabatan, Kardinal Suharyo: Ujaran Kebencian Tanda Zaman Negatif
Misa kedua di Gereja Katedral Jakarta, Selasa (24/12/2019). [ANTARA/Dyah Dwi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perayaan Natal di Gereja Katedral Jakarta mengangkat salah satu kalimat dalam Al Kitab, Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang (Yohanes 15:14-15) sebagai tema. Kalimat tersebut dianggap sesuai dengan kondisi bangsa Indonesia saat ini.

Uskup Keuskupan Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo awalnya menjelaskan, manusia harus bisa melihat tanda-tanda zaman yang sudah ditunjukan. Tanda itu terbagi menjadi tanda positif dan negatif.

Menurutnya di Indonesia sudah muncul tanda zaman yang negatif. Salah satunya adalah munculnya ujaran kebencian di tengah masyarakat. Ujaran kebencian, kata Suharyo, melunturkan kebersamaan dan persatuan bangsa. Ia mengaku prihatin dengan adanya hal ini.

"Tanda-tanda zaman yang menjadi tanda semakin melunturnya kebersamaan sebagai warga negara misalnya ujaran kebencian," ujar Suharyo di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Rabu (25/12/2019).

Baca Juga: Komunitas Lintas Agama Kunjungi Gereja Katedral

Ia menganggap ujaran kebencian sebagai kosa kata yang baru muncul belum lama ini. Selain itu ia juga menyebut politik identitas dan intoleransi sebagai tanda serupa.

"Menurut saya itu kosakata baru yg masuk di dalam pergaulan kita sbg tanda zaman yg negatif," jelasnya.

Karena itu, ia meminta agar umat nasrani bersikap sesuai dengan tema natal dan menjadi sahabat bagi semua golongan dan agama. Dengan demikian, kata Suharyo, tanda zaman yang negatif itu akan menghilang.

"Supaya natal bagi kristiani menjadi aktual kontekstual, dipilihlah ajakan ini. Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang untuk melawan arus ujaran kebencian, intoleransi dan, politik identitas," katanya.

Baca Juga: Uskup Agung Minta Lagu Nasional Dibawakan saat Yudi Latief ke Katedral

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI