Sementara Maulana, Akbar, dan Bagus juga telah meninggal dunia saat berunjuk rasa terkait penolakan RUU KPK.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Pengurus Besar Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Imam mengharapkan peresmian nama korban pejuang reformasi ini menjadi tanda semangat di KPK. Apalagi, dengan pergantian pimpinan KPK kepada Firli Bahuri, semoga turut pula menjadi perhatian.
"Kami berharap ini menjadi tanda semangat di KPK dengan pimpinan yang baru di bawah bapak Firli, ada tanda bahwa perjuangan KPK di periode sebelumnya telah memakan korban. Dan bahwa hal yang kemudian memakan korban itu adalah memperjuangkan bagaimana KPK ini tetap kuat, jangan sampai semangat itu hilang pada periode berikutnya. KPK berharap semangat itu jangan hilang di periode berikut," katanya.
Baca Juga: Jelang Purna Tugas, Agus Rahardjo Benahi Barang-barang di KPK