Sudah 12 Pegawai KPK Mundur, Alexander: Mudah-mudahan Bukan Sakit Hati

Senin, 16 Desember 2019 | 22:41 WIB
Sudah 12 Pegawai KPK Mundur, Alexander: Mudah-mudahan Bukan Sakit Hati
Pimpinan KPK terpilih periode 2019-2023, Alexander Marwata di Gedung DPR RI, Jakarta. (Suara.com/Stephanus Aranditio).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Alexander Marwata berharap, pegawai KPK mengundurkan diri bukan karena sakit hati. Pernyataan Alexander tersebut untuk menanggapi 12 orang pegawai KPK yang mengundurkan diri.

"Yang saya harapkan, jangan sampai orang itu keluar karena sakit hati. Tapi tetap kami dorong mereka berprofesi, bekerja lebih baik," ujar Alexander seusai menghadiri Musrenbangnas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024, Istana Negara, Jakarta, Senin (16/12/2019).

Alexander menjamin kinerja lembaga tak terganggu meski banyak pegawainya mengundurkan diri, menjelang pelantikan dia dan pimpinan baru KPK.

"Sama sekali tidak akan terganggu. Sama sekali enggak akan terganggu. Saya jamin itu. Banyak orang yang pengin berkarya di KPK," kata dia.

Baca Juga: Muhammadiyah soal Dewas KPK: Harus Berintegritas, Mewakili Semua Kalangan

Alexander menyebut pengunduran diri sejumlah pegawai KPK merupakan hal yang biasa. Sejak dirinya masuk KPK akhir 2015,  sudah ada pegawai yang mengundurkan diri dengan berbagai alasan.

"Artinya kami berharap, pegawai-pegawai yang mengundurkan diri, bisa membawa nilai-nilai KPK di tempat baru.”

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang menyebut jumlah pegawai yang telah mengundurkan diri berjumlah 12 orang, terhitung sejak UU KPK yang baru diresmikan.

"Sampai hari ini ada 12 (pegawai KPK yang mundur)," ucap Saut Situmorang di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (12/12/2019).

Saut mengaku pihaknya tidak bisa menghalangi keputusan 12 pegawai itu. Menurutnya, keputusan tersebut merupakan pilihan karier para pegawai yang bersangkutan.

Baca Juga: Dianggap Kriminal, Sri Mulyani Minta Polisi hingga KPK Usut Kasus Jiwasraya

"Ya kami tidak bisa menghalangi orang kalau mau pindah kariernya. Mungkin dia lebih nyaman di tempat lain. Mudah-mudah tidak tambah lagilah yang mau keluar," ungkap Saut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI