Suara.com - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto resmi menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2019-2024. Wiranto mengaku dalam kondisi baik setelah sebelumnya sempat ditusuk oleh orang tidak dikenal.
Wiranto mengaku bersyukur sudah dalam kondisi sangat pulih. Dengan begitu ia pun sudah bisa bekerja seperti sediakala.
"Alhamdulillah dalam dua bulan perawatan, saya sudah pulih sepenuhnya, saya sudah bisa bertugas bagaimana biasa," kata Wiranto usai serah terima jabatan di Gedung Kresna, Kantor Wantimpres, Jakarta Pusat, Senin (16/12/2019).
Wiranto pun menyampaikan terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi, menteri beserta para pejabat yang sudah menjenguk dirinya ketika menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto.
Baca Juga: Ikuti Serah Terima Jabatan Wantimpres, Wiranto dan 8 Anggota Resmi Bertugas
Tidak lupa dirinya juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat yang mendoakan atas kesehatan dirinya.
"Saya terima kasih kepada banyak masyarakat Indonesia yang banyak mendoakan saya untuk saya segera bisa pulih," ujarnya.
Sebelumnya, Wiranto mendapat perawatan di RSPAD Gatot Soebroto akibat ditusuk oleh orang tak dikenal di Alun-alun Menes, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (10/10).
Insiden itu terjadi ketika Wiranto melakukan kunjungan kerja. Belakangan pelaku penusukan diketahui bernama Syahril Alamsyah alias Abu Rara yang diduga terpapar paham radikal.
Sembilan hari kemudian, Wiranto akhirnya keluar dari RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
Baca Juga: Sah! Wiranto Dilantik Jadi Ketua Wantimpres Jokowi
Berdasarkan pantauan, Wiranto yang memakai jaket bomber hijau tua tersebut keluar melalui pintu belakang Paviliun Kartika sekitar pukul 13.10 WIB.
Wiranto keluar dengan berjalan kaki dengan ditemani istrinya dan juga dokter kepresidenan yang merawat Wiranto, yakni Dokter Terawan.
Ia juga tampak bersalaman dengan dokter Terawan sebelum memasuki mobil. Wiranto kemudian memasuki mobil Toyota Alphard warna hitam nopol B 2538 RFS.