191 Ribu Personel TNI-Polri Dikerahkan Jaga Perayaan Natal dan Tahun Baru

Jum'at, 13 Desember 2019 | 19:34 WIB
191 Ribu Personel TNI-Polri Dikerahkan Jaga Perayaan Natal dan Tahun Baru
Kapolri Jenderal Idham Azis di gedung DPR RI. (Suara.com/Novian).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolri Jenderal Idham Azis mengatakan sebanyak 191.807 personel gabungan TNI-Polri serta satuan lainnya akan dikerahkan dalam Operasi Kepolisian terpusat dengan sandi operasi "LILIN-2019" di seluruh wilayah Indonesia.

"Apel gelar pasukan akan dilaksanakan pada 19 Desember 2019 di Medan," kata Jenderal Idham di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta, Jumat (13/12/2019).

Operasi ini akan dilaksanakan selama 10 hari sejak 23 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020.

Sebanyak 61.308 obyek keamanan yang akan dijaga, di antaranya seperti gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan, lokasi perayaan tahun baru, terminal, stasiun kereta, bandar udara dan lainnya.

Baca Juga: Lapor ke Jokowi soal Kasus Novel, Ini yang Dibeberkan Kapolri Idham Azis

Kapolri Idham menjelaskan Polri memunyai sejumlah strategi untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru.

Strategi yang ditekankannya diantaranya mengoptimalkan rekayasa lalu lintas, mengoptimalkan peran tiga satgas pendukung operasi, mengoptimalkan harkamtibmas dan melakukan penegakan hukum terhadap jaringan pelaku teror secara senyap untuk menghindarkan kegaduhan.

"Optimalkan pengendalian terpusat, contra flow, buka tutup arus, one way system," katanya.

Mantan Kapolda Metro Jaya ini meminta jajarannya untuk mengecek kembali rencana operasi, kebutuhan anggaran, kesiapan sarana prasarana dan plotting anggota.

"Petakan titik kerawanan di tempat ibadah, pusat perbelanjaan," katanya.

Baca Juga: Jokowi Tanya Perkembangan Kasus Novel ke Kapolri, Jawabannya Tak Lama Lagi

Idham meminta agar jajaran selalu berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan terkait untuk memudahkan dalam melaksanakan Operasi Lilin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI