Jelang Pengumuman Kasus Penyiraman Novel, Mabes Polri: Kami Transparan

Selasa, 10 Desember 2019 | 16:26 WIB
Jelang Pengumuman Kasus Penyiraman Novel, Mabes Polri: Kami Transparan
Karopenmas Divhumas Mabes Polri Brigjen Argo Yuwono. (Suara.com/M Yasir).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono menegaskan tim teknis Polri transparan dalam melakukan investigasi kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. Bahkan Mabes Polri klaim juga transparan ke KPK.

Kapolri Jenderal Pol. Idham Azis telah melaporkan kepada Presiden Joko Widodo perihal perkembangan kinerja tim teknis dalam investigasi kasus ini.

"Kami transparan kepada KPK. Tidak ada yang ditutup-tutupi. Kami kerja keras. Mudah-mudahan kami bisa mengungkap siapa pelakunya," kata Brigjen Pol. Argo di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (10/12/2019).

Dia juga mengklaim tim teknis telah berupaya maksimal untuk mengungkap tabir pelaku teror tersebut.

Baca Juga: Peringati hari HAM, Mahasiswa Jogja Tuntut Penuntasan Kasus Novel Baswedan

"Bahwa prinsipnya, penyidik serius bekerja dengan keras untuk berupaya mencari pelakunya," katanya.

Sebanyak 73 saksi telah dimintai keterangan dalam kasus ini. Barang bukti berupa CCTV juga telah dikirim ke Australia terkait dengan permintaan bantuan kepada Polisi Australia (AFP) untuk menganalisis gambar CCTV.

Polisi pun telah membuat sketsa wajah terduga pelaku dan menyebarkannya di publik. Selain itu pihaknya juga menerima informasi dari masyarakat terkait dengan kasus Novel.

Dalam investigasi kasus ini pun, tim teknis sudah memaparkan hasil temuannya kepada pihak KPK.

"Kami komunikasikan dengan KPK. Sudah beberapa kali paparan," katanya.

Baca Juga: Jokowi: Kasus Penyiraman Novel Baswedan Diumumkan dalam Hitungan Hari

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut ada temuan baru yang disampaikan Kapolri Jenderal Polisi Idham Aziz terkait kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan. Temuan baru itu akan diumumkan dalam hitungan hari.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI