Bayi 40 Hari Meninggal Tersedak Pisang yang Diberikan Ibunya di Kedoya

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Selasa, 10 Desember 2019 | 02:05 WIB
Bayi 40 Hari Meninggal Tersedak Pisang yang Diberikan Ibunya di Kedoya
Yuni Sari (27) didampingi sang suami Husaeni (34) menjelaskan kronolgi bayi AH yang meninggal karena tersedak pisang akibat lalai, di Jakarta, Senin (9/12/2019). (ANTARA/DEVI NINDY)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bayi berusia 40 hari berinisial AH, meninggal dunia lantaran tersedak pisang yang disuapkan ibu kandungnya, Yuni Sari (27). Yuni kekinian masih sangat terpukul karena kehilangan satu bayi kembarnya akibat kelalaiannya.

"Baru kali ini saja saya suapin dia pisang pas Sabtu malam sekitar jam 19.30 WIB, sebelumnya sih dia sehat-sehat saja," kata Yuni saat ditemui di kediaman orangtuanya di kawasan Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (12/9/2019).

Yuni tak menyangka keputusannya memberikan pisang kepada buah hatinya yang baru berusia 40 hari bakal berujung kematian. Pasalnya, tak hanya AH yang ia berikan pisang, namun adik kembarnya juga ia berikan pisang.

"Adiknya itu enggak apa-apa, cuma kakaknya saja yang tersedak mungkin memang sudah takdirnya. Pisangnya itu juga cuma dua suap sendok bayi saja, bukan satu buah gitu saya cekokin," kata Yuni.

Baca Juga: Bayi Prematur yang Lahir di Kawasan Hutan Desa Meninggal Dunia

Ia menuturkan, kondisi fisik AH memang lebih kecil dibanding sang adik kembarnya.

Bayi AH meninggal pada Minggu (8/12) dini hari setelah dibawa ke Puskesmas Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Setelahnya, AH menjalani visum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk memastikan penyebab kematiannya.

Akibat kejadian ini, Yuni sempat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Kebon Jeruk. Yuni memastikan kronologi dan penyebabnya meninggal anaknya karena tersedak sesuai visum. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI