Perihal Rocky Gerung, Andi Arief: PDIP Dikuasai Faksi Otot

Senin, 09 Desember 2019 | 15:06 WIB
Perihal Rocky Gerung, Andi Arief: PDIP Dikuasai Faksi Otot
Rocky Gerung. (Suara.com/Novian)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ramainya pernyataan pengamat politik Rocky Gerung yang menyebut presiden tidak mengerti Pancasila turut mendapat komentar dari politikus Partai Demokrat Andi Arief.

Andi justru menyoroti sikap politikus PDI Perjuangan yang melaporkan Rocky Gerung ke polisi atas kiritikannya. Menurut Andi Arief, laporan itu terjadi karena PDI Perjuangan kini diisi oleh sebagian orang yang mengedepankan kekuatan otot bukan otak.

Pernyataan tersebut disampaikan Andi Arief melalui cuitan yang dibagikan melalui jejaring Twitter pribadinya @AndoArief__, Senin (9/12/2019).

Andi bahkan menyebut orang yang melaporkan Rocky Gerung ke polisi sebagai preman.

Baca Juga: Terganggu Pencemaran Udara, Warga Tuntut Pabrik Pengolahan Aspal Ditutup

"Kawan-kawan PDIP yang sekarang ada dan mendapatkan posisi dalam partau dan kekuasaan -- mayoritas PDIP otot--. Faksi otak tersingkir. Itu penjelasan kenapa preman seperti Hendriyosodiningrat melaporkan Rocky Gerung," tulis Andi Arief.

Sebelumnya, pernyataan Rocky Gerung yang menyebut Presiden tidak mengerti Pancasila dialam acara ILC TV One bertajuk "Maju Mundur FPI"pada Selasa lalu, membuat geger khalayak. Menurutnya, jika presiden paham maka tidak akan melanggar sila-sila di Pancasila.

Rocky Gerung awalnya berbicara tentang ormas. Ia mengatakan bahwa ada banyak logika yang kacau disampaikan ke publik terkait polemik perpanjangan izin FPI ini.

"Kalau dia ormas, memang dia musti berbeda dengan pemerintah. Kalau ormas sama dengan pemerintah ya namanya orneg, organisasi negara," ucapnya

Cuitan Andi Arief soal Rocky Gerung. (Twitter/@AndiArief__)
Cuitan Andi Arief soal Rocky Gerung. (Twitter/@AndiArief__)

Ia juga menyebut dirinya tidak Pancasila-is, tapi tidak anti Pancasila. Karena menurutnya, tidak masuk akal Pancasila dijadikan ideologi negara.

Baca Juga: TV Cerdas Nokia Akhirnya Meluncur

Rocky juga menyebut pemerintah telah melanggar Pancasila karena tidak menerapkan keadilan sosial. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI