Suara.com - Tindakan tidak senonoh diduga dilakukan seorang anggota kepolisian Los Angeles (LAPD) kepada mayat perempuan. Ia terekam kamera melecehkan secara seksual mayat tersebut.
Dari pengakuan seorang sumber kepada Los Angeles Times, insiden tersebut terjadi ketika petugas dan seorang rekannya menanggapi laporan mengenai penemuan mayat di sebuah kompleks perumahan.
Seusai memastikan penemuan jenazah, seorang petugas polisi meninggalkan ruangan untuk kembali ke mobil patroli.
"Tapi seorang yang masih di dalam ruangan terlihat meraba dada jenazah," kata petugas LAPD, seperti yang disadur dari CNN, Jumat (6/12/2019).
Baca Juga: Viral Meme Penyelundupan Moge, Dirut Garuda Panen Kritikan Pedas
Petugas itu sebenarnya telah memantikan kamera yang terpasang di tubuhnya. Namun tak disadari, kamera sempat merekam aksinya selama dua menit.
Rekaman tersebut kemudian sampai kepada departemen kepolisian. Mereka memberikan tindakan tegas.
"Departemen kepolisian mengetahu insiden itu dan segera melakukan penyelidiikan internal," ungkap pertugas Jeff Leee.
Sementara itu, sumber lain mengatakan, insiden polisi meraba dada mayat wanita terjadi sejak beberapa minggu lalu. Tindakan tersebut disebut tak sopan dan memancing emosi.
"Jika tuduhan ini benar, maka perilaku yang ditunjukkan petugas tidak hanya salah tapi juga mengganggu, tidak sesuai dengan kode etik polisi di mana harus menghormati orang-orang yang sudah meninggal," ungkapnya.
Baca Juga: Awak Kabin Ungkap Ada Pramugari Spesial yang Dekat dengan Dirut Garuda
Senada dengan hal itu, Serikat Pekerja LAPD turut memberi kecaman. Mereka sepakat untuk tidak akan memberikan pembelaan kepada pelaku.