Ma'ruf: Penyandang Disabilitas Mampu Berikan Kontribusi Besar untuk Negara

Selasa, 03 Desember 2019 | 13:31 WIB
Ma'ruf: Penyandang Disabilitas Mampu Berikan Kontribusi Besar untuk Negara
Wakil Presiden Maruf Amin saat berpidato dalam acara Hari Disabilitas Internasional, Plaza Barat Senayan, Jakarta, Selasa (3/12/2019). (Foto dok. Setwapres)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendorong para penyandang disabilitas untuk bisa lebih unggul dari masyarakat pada umumnya. Ma'ruf menyebut saat ini ada beberapa penyandang disabilitas yang menjadi orang besar bahkan setingkat wakil menteri.

Presiden Jokowi kata Ma'ruf, sudah mengangkat beberapa penyandang disabilitas untuk menjadi pembantunya dalam menjalankan pemerintah. Wakil Menteri Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Surya Tjandra disebut Ma'ruf sebagai contoh penyandang disabilitas yang dimaksudkannya. Kemudian ada nama staf khusus milenial Angkie Yudistia yang juga dari kalangan disabilitas.

"Bapak Surya Tjandra dan Ibu Angkie Yudistia merupakan beberapa role model yang telah menunjukkan betapa para penyandang disabilitas di negara ini mampu memberikan kontribusi yang besar bagi bangsa dan negara," kata Ma'ruf saat berpidato dalam acara Hari Disabilitas Internasional, Plaza Barat Senayan, Jakarta, Selasa (3/12/2019).

Kemudian Ma'ruf menyebut nama atlet Paralimpik Indonesia Karisma Evi Tiarani yang berhasil memecahkan rekor dunia di nomor 100 meter putri di ajang kejuaraan World Para Athletics Championships 2019, di Dubai, Uni Emirat Arab.

Baca Juga: Maruf Bicara soal Sanitasi: Limbah Manusia Harus Dikelola Secara Baik

Wakil Presiden Maruf Amin saat berpidato dalam acara Hari Disabilitas Internasional, Plaza Barat Senayan, Jakarta, Selasa (3/12/2019). (Foto dok. Setwapres)
Wakil Presiden Maruf Amin saat berpidato dalam acara Hari Disabilitas Internasional, Plaza Barat Senayan, Jakarta, Selasa (3/12/2019). (Foto dok. Setwapres)

Keberhasilan Evi kata Maruf, menjadi bukti bahwa penyandang disabilitas pun bisa berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Menurutnya, prestasi dari ketiga tokoh tersebut bukanlah sebuah kebetulan. Akan tetapi ada keringat kerja keras dan pantang menyerah.

Ma'ruf menyebut dengan kemauan dan kerja keras yang tinggi dapat menjadi bukti bahwa semua orang memiliki kesempatan yang sama tanpa memandang perbedaan.

Dengan begitu, Ma'ruf menyampaikan pesan kepada kawan-kawan penyandang disabilitas di seluruh Indonesia untuk bisa lebih kuat dan lebih baik.

"Kerja keras dan kemauan yang luar biasa tanpa rasa putus asa dapat meruntuhkan halangan dan mengubah persepsi masyarakat terhadap penyandang disabilitas," tandasnya.

Baca Juga: Respons PMA soal Majelis Taklim, Maruf: Jangan Sampai Jadi Sumber Masalah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI