Suara.com - Mika Hasegawa, warga negara asal Jepang mengalami cidera serius seusai terjatuh dari kamar Apartemen Liem House, Denpasar, Bali. Diduga, ia melompat karena ketakutan setelah perampok masuk ke kamar apartemennya.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Argo Yuwono mengatakan, Mika melompat dari lantai dua balkon kamarnya dan jatuh di semak-semak. Kekinian, pihak kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.
“Yang bersangkutan karena ketakutan dia lompat dan saat ini kepolisian sudah olah TKP,” kata Argo di Mabes Polri, Selasa (26/11/2019).
Argo menyebut, pihaknya telah menggali keterangan dari sejumlah saksi ihwal kejadian tersebut. Ditambah, penyidik sudah memeriksa kamera CCTV.
Baca Juga: Tulang Leher WN Jepang Patah, Polisi: Sebelum Jatuh Korban Dikejar Orang
“Penyidik sudah memeriksa tiga saksi yang mengetahui melihat dan mendengar. Mudah-mudahan penyidik menemukan pelaku dari beberapa petunjuk dan saksi yangsudah diepriksa,” sambungnya.
Akibat insiden tersebut, Mika harus dilarikan ke RS BIMC. Bahkan, Mika sempat kritis dan kini kondisinya telah membaik.
Sebelumnya, Mika menjadi korban perampokan di Apartemen Liem House di Jalan Pura Mertasari IB, Pemogan Denpasar Selatan. Saat ini, kondisi korban masih kritis dan tengah menjalani perawatan di RS BIMC Kuta.
Seperti diberitakan Beritabali.com - jaringan Suara.com, perempuan itu belum bisa dimintakan keterangan karena mengalami cedera patah tulang leher.
Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Nyoman Wirajaya membenarkan bahwa korban mengalami patah tulang leher setelah dicekik dan dilempar dari lantai dua Apartemen Lien House di Jalan Pura Merta Sari IV, Pemogan, Densel, Senin (25/11) sekitar pukul 08.00 Wita.
Baca Juga: Pegang Senpi, 2 Driver Ojol Nyambi Rampok Indomaret di Tangerang
"Kami masih menyelidiki jatuhnya korban di kebun kosong belakang Apartemen Lien House," ujar Kompol Wirajaya dihubungi wartawan, pada Senin (25/11/2019).